Liputan6.com, Jakarta- Pembalap muda Indonesia Fadilah Arbi Aditama tampil menjanjikan saat tampil sebagai wild card pada Moto3 2023 di Sirkuit Mandalika. Arbi mendapat pengalaman berharga pada debut pertamanya.
Turun bersama Honda Team Asia, Arbi mampu tampil kompetitif di antara pembalap Moto3 lainnya yang telah balapan sejak awal musim balap. Arbi mampu menembus kualifikasi kedua (Q2) dan mengamankan posisi start ke-15.
Saat balapan, Arbi konsisten mempertahankan pace, bahkan mencatatkan watu tercepat pada lap ke-4. Hingga setengah balapan, Arbi mampu mencapai posisi terbaik ke-12, sebelum akhirnya mengakhiri balapan di posisi ke-17.
Advertisement
Pada balapan Moto3 World Championship, Arbi menemani pembalap kebanggaan Indonesia lulusan Astra Honda Racing School lainnya, Mario Suryo Aji yang menjadi pembalap reguler selama satu musim.
”Ini adalah pengalaman pertama saya balap di kejuaraan dunia Moto3, dan saya menikmatinya. Saya tidak begitu baik saat start, karena melepas kopling terlalu lama. Tapi saya berusaha menjaga pace, melewati pebalap satu persatu. Namun saya melakukan kesalahan saat ingin menduhului pebalap di depan saya. Balapan kejuaran dunia ini menjadi kesempatan emas bagi saya untuk mengambil pelajaran banyak dan meningkatkan kemampuan,” kata Arbi.
Veda Sukses Sapu Bersih 2 Race di Mandalika
Sebelum Arbi, Veda Ega Pratama juga menorehkan prestasi membanggakan di Asia Talent Cup yang digelar di Sirkuit Mandalika sebelum rangkaian MotoGP. Veda menyapu bersih dua race yang digelar di Mandalika.
Dengan dua kemenangan ini maka Veda memuncaki klasemen pembalap Asia Talent Cup 2023. Dia sudah mengoleksi 145 poin.
Advertisement
Komitmen AHM Bina Pembalap Muda
Menyambut hasil yang baik secara keseluruhan, General Manager Marketing Planning & Analysis AHM, Andy Wijaya, mengatakan para pembalap Indonesia binaannya berkesempatan menunjukkan performa terbaik di depan publik sendiri pada gelaran balap di Mandalika. Ajang ini juga menjadi tolok ukur kemampuan dan mental para pembalap binaan untuk dapat terus memperbaiki skill mereka ke depannya.
”Veda menunjukkan kapasitasnya sebagai pembalap masa depan yang membanggakan. Lalu, Arbi sebagai pembalap wildcard di kejuaraan dunia Moto3 juga menunjukkan kemampuan terbaik. Kami akan terus mengawal para pembalap binaan kami, untuk meraih mimpi, sekaligus menjadi bagian dari kebanggan Negeri ini,” ujar Andy.