Debut di UFC, Jeka Saragih Bakal Bertemu Lucas Alexander

Jeka akan bertarung di UFC Apex, Las Vegas, Nevada, pada 19 November 2023.

oleh Marco Tampubolon diperbarui 07 Nov 2023, 11:42 WIB
Diterbitkan 02 Nov 2023, 17:40 WIB
Jeka Saragih, petarung UFC asal Indonesia
Jeka Saragih, petarung UFC asal Indonesia saat meladeni permintaan wawancara Liputan6.com di San Diego, Amerika Serikat, Kamis (13/4/2023). (Marco Tampubolon/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta Jeka Saragih kembali mendapat lawan baru dalam debutnya di panggung UFC pada 18 November 2023. Altet MMA asal Simalungun itu bakal berhadapan dengan Lucas 'The Lion' Alexander di UFC Apex, AS. 

Jeka seperti diketahui bakal mengawali kiprahnya di arena UFC. Jeka mendapatkan kontrak setelah tampil memukau pada Road to UFC season 1. Meski kalah di final, Jeka tetap diberi kesempatan tampil di UFC. 

Jeka awalnya dijadwalkan bertarung melawan Jesse Butler di kelas bulu atau featherweight. Namun petarung asal Amerika Serikat itu mundur karena cedera. Langkah yang sama juga diambil oleh calon lawan berikutnya, yakni Charlie 'The Canibal' Campbell. Dia juga mundur dari duel melawan Jeka. 

Akun Instagram, Mola.sport kemudian mengumumkan lawan baru Jeka Saragih. "Breaking News. Lawan baru Jeka Saragih pada tanggal 18 November telah dikonfirmasi. Bintang Indonesia ini akan menjalani debutnya di UFC melawan Lucas 'The Lion' Alexander di UFC Apex--catat tanggalnya!" tulis Mola.sport.  

Alexander merupakan petarung asal Brasil. Pria berusia 28 tahun itu memiliki rekor bertanding 8-3-0. 

 

   

 

 

Jeka Bertemu Lawan Berpengalaman

Jeka Saragih giat berlatih di Amerika Serikat Jelang Debut di UFC
Jeka Saragih giat berlatih di Amerika Serikat Jelang Debut di UFC

Tidak seperti Jeka. Alex sudah dua kali tampil di UFC Fight Night. Pada kesempatan pertama, Alex kalah di ronde 1 pertama lewat kuncian di leher melawan Joanderson Brito, 15 Oktober 2022 lalu. Sementara peda pertandingan kedua, Alex berhasil mengalahkan angka mutlak atas Steven Peterson, 25 Maret 2023. 

Jeka dalam perbincangan dengan Liputan6.com mengaku tidak ingin pilih-pilih lawan. Hanya saja, dia ingin bertemu lawan yang menyukai stand up fighting. Meski demikian, Jeka tidak punya pilihan lain. Sebab untuk saat ini, calon lawan yang bakal dihadapinya sepenuhnya menjadi kewenangan UFC.

"Kalau menurut aku sih, disuruh pilih mungkin lawan stand-up walaupun saya tidak pernah milih-lawan sebab MMA ini sudah rata semua. Atas bisa bawah bisa. Jadi apapun lawan ya hadapin saja," katanya. 

Pecinta beladiri di Indonesia selama ini memang sudah sudah menantikan debut Jeka Saragih di UFC. Jeka merupakan orang Indonesia pertama yang dikontrak UFC. Usai resmi dikontrak UFC, Jeka langsung menjalani latihan intensif di San Diego, Amerika Serikat. Seluruh keperluan Jeka di Amerika Serikat ditanggung oleh Mola yang memegang hak siar UFC di Indonesia sampai 2029.

 

Debut Jeka Bisa Ditonton Secara Gratis

Sementara itu, debut Jeka di ajang UFC ini bisa disaksikan pecinta MMA di Indonesia secara gratis. Mola yang memegang hak siar UFC di Tanah Air memastikan pertarungan Jeka Saragih nanti dapat ditonton tanpa perlu berlangganan.

"Sama-sama ya (seperti Road to UFC). Dia akan bertarung di Fight Night. Setiap Fight Night biasanya emang kita tayangkan gratis tidak kita masukkan tayangan berbayar," ujar bos Mola Mirwan Suwarso saat wawancara dengan Liputan6.com pada awal pekan ini.

Malahan Mola memiliki harapan agar pertarungan Jeka Saragih di UFC dapat dibagi ke televisi lokal sehingga semakin banyak masyarakat yang bisa menyaksikannya.

"Harapan kita kalau bisa setiap ada petarung Indonesia bertarung kita ingin tayangkan di televisi nasional mitra kita. biar semakin ramai," lanjut Mirwan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya