PBSI Pastikan Atlet Bulu Tangkis Indonesia Siap Tempur di Malaysia Open 2024

Liputan6.com, Jakarta Atlet bulu tangkis Indonesia siap tempur untuk mengikuti turnamen pembuka tahun ini, Malaysia Open 2024 pada 9-14 Januari 2024. Hal ini diungkapkan Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Rionny Mainaky.

Dia mengatakan persiapan para atlet jelang turnamen pembuka tahun ini, Malaysia Open 2024, telah berlangsung dengan baik.

“Persiapan baik dan bagus tinggal bagaimana nanti permainan di lapangan. Saya meminta ke anak-anak supaya tidak terlalu terbebani,” kata Rionny seperti dikutip antara.

Salah satunya adalah pasangan ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang merupakan juara bertahan turnamen BWF Super 1000 tersebut. Dia berharap pemain fokus dan meraih momentum bagus di awal tahun.

“Ini momentum untuk meraih start bagus di awal tahun,” ujar Rionny.

Lebih lanjut, ia mengatakan pihaknya juga menitikberatkan pada penambahan latihan fisik dan strategi di lapangan.

“Video analisis pertandingan juga saya ingatkan terus untuk anak-anak pelajari permainan sendiri dan lawan-lawan mereka,” kata dia.

Di sisi lain, pemain ganda putra Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri mengatakan persiapan mereka jelang turnamen yang digelar di Kuala Lumpur tersebut sudah berjalan sejak BWF World Tour Finals 2023 berakhir.

“Kondisi saya dan Fikri cukup bagus. Kami sudah mulai persiapan latihan seminggu setelah World Tour Finals jadi ada dua sampai tiga minggu durasinya. Latihan sudah maksimal dan kami berharap bisa memulai 2024 dengan baik,” kata Bagas.

Selain menjadi turnamen pembuka tahun ini, Malaysia Open juga menjadi salah satu ajang pengumpulan poin menuju Olimpiade 2024 Paris.

Indonesia tidak akan memiliki wakil di nomor ganda putri pada Malaysia Open 2024 yang bergulir 9-14 Januari mendatang. Pasalnya, PBSI menarik partisipasi Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti dan Ribka Sugiarto/Lanny Tria Mayasari.

Apriyani tengah menjalani pemulihan cedera betis. Maka, pelatih ganda putri PBSI Eng Hian menyebut langkah ini sebagai opsi terbaik. Tidak hanya Malaysia Open, Apri/Fadia juga batal mengikuti India Open yang berlangsung sepekan berselang.

"Setelah berdiskusi dengan Kabid Binpres dan tim dokter PBSI, memang lebih baik memberikan waktu istirahat yang lebih panjang untuk Apriyani dalam proses pemulihan cedera betisnya," kata Eng Hian dilansir situs PBSI.