Manchester United Harus Berpikir 2 Kali Sebelum Boyong Bintang Crystal Palace

Liputan6.com, Jakarta - Michael Olise dilaporkan jadi salah satu buruan Manchester United pada musim panas 2024. Pemain Crystal Palace itu dinilai sebagai solusi untuk mengisi kekurangan di sisi kanan serangan tim.

MU sebenarnya sudah memiliki Antony, Amad Diallo, dan Facundo Pellistri di pos tersebut. Namun, ketiganya gagal menjadi andalan karena alasan masing-masing. Manajer Erik ten Hag pun memilih menggeser winger kiri Alejandro Garnacho demi mengatasi masalah ini.

Olise layak jadi incaran Setan Merah. Masih berusia 22 tahun, dia sudah menghasilkan enam gol dan tiga assist dalam 11 penampilan musim ini.

Meski begitu, MU juga tidak boleh langsung tergoda. Ada sejumlah catatan yang membuat mereka layak berpikir dua kali sebelum merekrut Olise.

Pertama menyangkut fisik. Ada alasan mengapa Olise baru beraksi 11 kali di 2023/2024. Dia melewatkan 13 pertandingan di awal musim akibat cedera hamstring.

Kini Michael Olise kembali menghilang untuk jangka waktu panjang menyusul gangguang serupa di tubuhnya.

Pertimbangan lain adalah kesiapan Olise membela klub sebesar MU. Terlebih mengingat jejak mantan penggawa Crystal Palace lainnya.

Setan Merah sudah membeli dua pemain dari The Eagles dalam beberapa tahun belakangan, masing-masing di atas 50 juta pounds.

Namun, Wilfried Zaha gagal mengulang performanya saat mengadu nasib di Old Trafford. MU pun terpaksa menjualnya kembali ke Crystal Palace. Begitu pula Aaron Wan-Bissaka. Dia kurang konsisten sehingga urung menjadi pilihan pertama.

Meski tidak ada jaminan bakal gagal, risiko Olise jadi pembelian sia-sia di MU juga tetap terbuka. Apalagi investor baru MU Sir Jim Ratcliffe enggan membuang-buang uang lebih besar dari sepatutnya demi merekrut pemain yang salah.

Keputusan akhir pun akan diambil petinggi baru. MU tengah berusaha membajak Dan Ashworth dari Newcastle United untuk mengisi posisi direktur olahraga klub.