Liputan6.com, Jakarta Pelatih Bayern Munchen Thomas Tuchel bakal menyandang status tanpa klub akhir musim ini. FC Hollywood sepakat mengakhiri kerja sama dengan juru taktik Jerman, menyusul kinerjanya yang kurang memuaskan di Allianz Arena.
Meski berhasil mengantar Harry Kane dan kawan-kawan tembus hingga semifinal Liga Champions 2023/2024, Bayern Munchen di bawah asuhan Tuchel memang tak terlalu bersinar di liga domsetik.
Advertisement
Baca Juga
Malahan, tim raksasa Bundesliga terpaksa menyerahkan mahkota juara musim ini ke tangan Bayer Leverkusen. Hal itu lantaran mereka cuma mampu menempati peringkat 2 klasemen Liga Jerman dengan torehan 69 poin atau berselisih 12 angka dari sang pemuncak hingga pekan ke-3.
Advertisement
Adapun kontrak Tuchel sendiri sebenarnya masih berlangsung hingga 2025 di Allianz Arena. Namun, kegagalan eks pelatih Chelsea mempertahankan takhta Bundesliga jadi salah satu faktor yang memberatkan Bayern Munchen untuk lanjut menggunakan jasanya.
Alhasil Thomas Tuchel pun mau tak mau harus mencari klub baru jika tak ingin menganggur setelah musim panas. Sejumlah tim, utamanya dari Liga Inggris, belakangan santer dikaitkan dengan juru taktik Jerman mendekati pengujung musim 2023/2024. Simak ulasan lengkapnya di halaman berikut.
1. Chelsea
Chelsea saat ini tengah berada di bawah kendali Mauricio Pochettino. Mantan pelatih Paris Saint-Germain (PSG) itu didapuk sebagai juru taktik pengganti Graham Potter yang dipecat The Blues pada April tahun lalu.
Sayangnya, kehadiran Pochettino tak berdampak signifikan pada peningkatan performa Chelsea musim ini. Enzo Fernandez dan kawan-kawan masih jauh dari empat besar, dengan mereka kini cuma menempati urutan 9 klasemen sementara Liga Inggris 2023/2024.
Situasi tersebut membuat masa depan Pochettino menjadi tanda tanya. Thomas Tuchel pun kemungkinan siap mengincar lagi kursi panas Stamford Bridge lantaran dia dikabarkan masih menyimpang keinginan balik ke klub London Barat.
"Thomas Tuchel tidak pernah mengesampingkan (peluang) untuk kembali ke Chelsea. Dia masih mengincar klub itu," ungkap jurnalis Sky Germany Florian Pletenberg dalam laporannya, seperti dilansir dari Football Transfers.
Advertisement
2. Manchester United
Manchester United juga santer dikaitkan dengan pergantian manajer musim depan. Hal itu menyusul performa Bruno Fernandes dan kawan-kawan yang memble sepanjang kompetisi 2023/2024.
Setan Merah sebelumnya sudah gagal mempertahankan gelar Carabao Cup dan tersingkir dari ajang Liga Champions. Mereka bahkan terancam tak tembus ke kompetisi elite Eropa musim depan lantaran masih terkunci di urutan 6 klasemen Liga Inggris hingga pekan ke-35.
Sejumlah nama pelatih pun mulai dikaitkan dengan jabatan juru taktik di Old Trafford, tak terkecuali Thomas Tuchel. Laporan mengungkap juru taktik Jerman sendiri juga melirik posisi tersebut lantaran diklaim tertarik dengan proyek Manchester United.
3. West Ham
Masih dari Liga Inggris, West Ham jadi kandidat klub ketiga yang bisa dituju Thomas Tuchel usai berpisah dengan Bayern Munchen akhir musim ini.
Laporan Goal International pada Februari lalu mengungkap eks juru taktik Chelsea secara mengejutkan masuk dalam daftar kandidat suksesor David Moyes di London Stadium.
Adapun The Hammers memang cukup santer diklaim tengah mempertimbangkan prospek memecat Moyes. Hal itu menyusul performa tim yang kurang memuaskan musim ini, dengan West Ham tercatat sudah kebobolan 65 kali dan cuma mampu mencetak 56 gol, yang membawa mereka menduduki peringkat 8 klasemen Liga Inggris.
Advertisement
Thomas Tuchel Tertarik Balik ke Liga Inggris
Deretan klub di atas bisa menjadi opsi menarik buat Thomas Tuchel jika berpisah dengan Bayern Munchen pada akhir musim. Sang pelatih sendiri memang santer dikabarkan lebih ingin pulang ke Liga Inggris ketimbang mengadu nasib di tempat lain.
Barcelona yang jadi tim raksasa LaLiga sebenarnya juga sempat diisukan melirik jasa Tuchel. Namun, hal itu nampaknya tak perlu lagi dilakukan sebab pelatih Xavi Hernandez konon menarik rencananya untuk mundur dari kursi pelatih Blaugrana musim depan.
"Keinginan jangka pendek terbesarnya adalah kembali ke Liga Inggris. Dia (Thomas Tuchel) merasa proyeknya di sana belum selesai," pungkas Florian Pletenberg dalam laporannya yang dikutip dari Football Transfers.