Liputan6.com, Jakarta- Jadon Sancho bersiap meninggalkan Manchester United pada musim panas ini. Keputusan ini tampaknya sudah bulat, meski masa depan manajer Erik ten Hag masih belum pasti. Keputusan untuk melepas Sancho bukanlah tanpa alasan.
Meskipun Erik ten Hag, pelatih asal Belanda, berhasil membawa Manchester United meraih Piala FA, masa depan sang manajer masih diragukan. Salah satu penyebab utamanya adalah perselisihan antara Ten Hag dan Sancho. Hubungan yang retak ini memaksa Sancho dipinjamkan ke Borussia Dortmund pada Januari lalu.
Selama masa peminjamannya, Sancho menunjukkan performa yang cukup impresif di Bundesliga dan Liga Champions, mencetak tiga gol dan tiga assist dalam 21 pertandingan.
Advertisement
Performa ini cukup untuk menarik perhatian Borussia Dortmund, yang kini berharap bisa memulangkan Sancho ke Signal Iduna Park secara permanen, hanya tiga tahun setelah kepergiannya ke Manchester United.Â
Kembali ke Signal Iduna Park?
Borussia Dortmund, klub yang pernah menjadi rumah bagi Sancho, kini berharap bisa membawa kembali pemain Inggris itu ke Signal Iduna Park secara permanen. Hanya tiga tahun setelah kepindahannya yang spektakuler ke Manchester United, Sancho berpotensi kembali ke pelukan klub yang membesarkannya.
Tim Hitam dan Kuning, julukan Borussia Dortmund, sangat tertarik untuk merekrut kembali Sancho, tetapi mereka harus siap bersaing dengan klub-klub lain yang juga tertarik padanya.
Manchester United tidak akan melepas Sancho dengan harga murah. Dewan klub menginginkan setidaknya 40 juta Poundsterling untuk pemain sayap berusia 24 tahun tersebut.
Ini adalah jumlah yang cukup signifikan, mengingat performa Sancho yang kurang konsisten selama berada di Manchester United. Meski begitu, Borussia Dortmund tampaknya siap untuk memenuhi permintaan tersebut, berharap Sancho dapat kembali menjadi bintang yang pernah membantu mereka mencapai final Liga Champions.
Advertisement
Akhir dari Perjalanan yang Mengecewakan di Manchester
Sancho datang ke Manchester United dengan harapan besar. Penampilannya yang mengesankan di Borussia Dortmund membuat banyak orang percaya bahwa ia akan menjadi salah satu pemain kunci bagi Setan Merah.
Namun, kenyataannya tidak sesuai harapan. Sancho kerap kesulitan menemukan bentuk terbaiknya di Liga Inggris dan sering kali tidak masuk dalam skema utama tim. Perselisihan dengan manajer Erik ten Hag hanya memperburuk situasi, membuat perjalanan Sancho di Manchester United menjadi salah satu yang mengecewakan.
Bagi Sancho, kembali ke Borussia Dortmund bisa menjadi awal baru yang dibutuhkannya. Di sana, ia memiliki sejarah sukses dan hubungan baik dengan klub serta penggemar. Signal Iduna Park adalah tempat di mana ia pertama kali menunjukkan potensi besar yang dimilikinya, dan kembali ke sana bisa membangkitkan kembali kariernya yang sempat meredup di Inggris.
Â