Carlo Ancelotti Bakal Cabut dari Real Madrid Musim Panas 2025, Kandidat Penggantinya Sudah Disiapkan

Liputan6.com, Jakarta Manajer Real Madrid Carlo Ancelotti diklaim bakal cabut dari kursi panas Santiago Bernabeu pada musim panas 2025.

Kandidat pengganti pun sudah dikantongi, dengan Los Blancos kabarnya berencana mempekerjakan pelatih Bayer Leverkusen Xabi Alonso sebagai suksesor.

Sekadar informasi, Ancelotti sejatinya masih terikat kontrak dengan Madrid sampai Juni 2026. Hal itu setelah dia meneken perpanjangan kontrak bersama klub raksasa LaLiga pada Desember 2023.

Sepanjang tiga setengah tahun periode keduanya di Real Madrid, sejumlah gelar mampu dipersembahkan pria berusia 65 tahun, termasuk dua trofi Liga Champions dan LaLiga.

Namun, laporan The Sun mengeklaim Ancelotti nampaknya siap mengundurkan diri dari posisi manajer Los Blancos pada musim panas. Langkah tersebut diyakini tak lepas dari rumor bergabungnya dia sebagai juru taktik Timnas Brasil.

Ditambah lagi, sempat muncul kritik terhadap kinerja Carlo Ancelotti menyusul dua kekalahan Real Madrid dalam ;aga El Clasico melawan rival sengitnya Barcelona pada 27 Oktober 2024 dan 13 Januari lalu.

Presiden Real Madrid Florentino Perez pun kabarnya telah bergerak cepat menanggapi rencana kepergian Carlo Ancelotti dari Santiago Bernabeu.

Dia mengincar Xabi Alonso untuk menjadi suksesoer pria asal Italia di Los Blancos. Secara kinerja, pria berusia 43 tahun memang merupakan kandidat menggiurkan untuk mengisi kursi panas Real Madrid.

Dia sukses memimpin Bayer Leverkusen tampil gemilang tanpa satu pun kekalahan domestik musim lalu, yang membuat mereka berhak mengangkat trofi juara Bundesliga dan DFB Pokal.

Xabi Alonso sendiri baru-baru ini telah memberi respons mengenai rumor yang mengaitkan dirinya dengan kursi pelatih Real Madrid menggantikan Carlo Ancelotti.

Sang pelatih tak menampik dirinya punya hubungan tak terlupakan dengan Los Blancos, tetapi untuk saat ini masih ingin fokus pada Bayer Leverkusen.

"Saya tidak bisa bilang apa-apa. Kami sedang menjalani musim dan semua klub punya tujuan besar," ucap Xabi Alonso dilansir dari Goal International.

"Selama bertahun-tahun, waktu berlalu, perasaan sayang (untuk Madrid) masih ada. Hubungan kami tak terlupakan, dan kami sangat menghargai itu karena ikatan (antara saya dan Madrid) sangat kuat."

"(Namun) spekulasi kepindahan ke Real Madrid tidak mengganggu (pikiran) saya, saya tidak mempersiapkan diri (untuk pindah ke sana). Saya lebih cemas (memikirkan) pertandingan melawan Atleti (di Liga Champions), kami sudah cukup khawatir dengan itu," tandasnya.