Stok Penyerang Makin Menipis, Arsenal dalam Situasi Sulit

Setelah kemenangan telak atas Manchester City 5-1 di akhir pekan, fakta bahwa Arsenal tersungkur di St James' Park pada Rabu malam menjadi pernyataan yang memalukan.

oleh Febriyandi Putra Ilham Permana diperbarui 06 Feb 2025, 23:03 WIB
Diterbitkan 06 Feb 2025, 23:00 WIB
Arsenal 5-1 Manchester City
Selebrasi Myles Lewis-Skelly, pemain Arsenal, seusai membobol gawang Man City pada lanjutan Liga Inggris 2024/2025 di Emirates Stadium. (AFP)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Setelah kemenangan telak atas Manchester City 5-1 di akhir pekan, fakta bahwa Arsenal tersungkur di St James' Park pada Rabu malam menjadi pernyataan yang memalukan.

Mikel Arteta dan kawan-kawan bertandang ke markas Newcastle United dengan modal agregat 002 untuk membalikkan keadaan dari leg pertama semifinal Piala EFL, tapi realita menampar The Gunners yang tidak tampil maksimal.

Arsenal malah kalah lagi 0-2 di leg kedua sehingga secara agregat keok 0-4 atas Newcastle United. Pasukan Eddie Howe yang melaju ke babak final pada 16 Maret dan menunggu antara Tottenham dan Liverpool sang juara bertahan. 

Seakan-akan hasil tersebut belum cukup menjadi pelajaran, Arsenal kembali kehilangan penyerang andalannya karena cedera di babak pertama, Gabriel Martinelli harus menepi lantaran cedera hamstring setelah berlari mengejar bola.

Kini total sudah 5 pemain Arsenal mengalami cedera tiga diantaranya penyerang yaitu Gabriel Jesus dan Bukayo Saka dan dua diantaranya pemain bertahan yakni Ben White dan Takehiro Tomiyasu. 

Arsenal masih harus melakoni pertandingan-pertandingan di dua kompetisi tersisa tanpa tiga pemain utama di sektor penyerang.

Berapa Lama Martinelli Harus Absen?

Foto: Momen Gabriel Martinelli Rayakan Gol Kemenangan Arsenal atas Man City di Liga Inggris
Ekspresi pemain Arsenal, Gabriel Martinelli setelah merayakan gol kemenangan timnya atas Manchester City pada laga lanjutan Liga Inggris 2023/2024 yang berlangsung di Emirates Stadium, London, Inggris, Minggu (08/10/2023) malam WIB. Kemenangan 1-0 Arsenal membawa mereka menempati posisi kedua klasemen dengan raihan 20 poin, atau hanya terpaut dua gol dari Tottenham yang berada di puncak. (AP Photo/Kirsty Wigglesworth)... Selengkapnya

Martinelli kini diperkirakan akan menjalani pemeriksaan untuk melihat tingkat keparahan cedera yang dialaminya. Pemain berusia 23 tahun tersebut bisa kembali dalam hitungan hari jika cedera otot yang dialaminya tingkat satu, dan tidak melewati satupun pertandingan bersama Arsenal.

Namun jika Martinelli mengalami masalah tingkat dua maka dia akan absen selama beberapa minggu dan melewati pertandingan penting seperti melawan Nottingham Forset, Manchester United, dan Chelsea.

Masalah akan menjadi makin rumit ketika Pemain asal Amerika Selatan tersebut terindikasi mengalami cedera otot tingkat tiga, dimana ia akan absen hingga akhir musim ini.

Bumerang dan Pilihan Terakhir Arteta

Foto: Amunisi Serang yang Bisa Didatangkan Arteta pada Bursa Januari 2023, Demi Asa Juara Arsenal di Liga Inggris Musim Ini
Arsenal membutuhkan penyerang baru. Mereka ditinggal penyerang andalannya, Gabriel Jesus karena mengalami cedera lutut saat membela Timnas Brasil di perhelatan Piala Dunia 2022. Ia diperkirakan sembuh pada akhir Februari 2023 mendatang. Kehilangan Jesus menjadi pukulan telak bagi Arsenal. Namun, Mikel Arteta saat ini sedang berusaha untuk mendatangkan penyerang baru di bursa transfer Januari 2023. Berikut daftarnya. (AFP/Adrian Dennis)... Selengkapnya

Dua hari setelah jendela transfer Januari ditutup, barisan penyerang Arsenal semakin hancur, menunjukkan bahwa mereka telah mendaptkan bumerang karena tidak mendatangkan pemain baru sekalipun.

Keinginan Arteta untuk mendatangkan pemain baru selalu saja tidak didengar oleh para petinggi klub, yang tampaknya tidak ingin membahayakan rencana musim panas mereka.

Para petinggi Arsenal mengambil resiko besar dengan tidak mendatangkan satu pemain pun selama bursa transfer musim digin. Dengan absennya Martinelli, Saka dan Jesus membuat Arteta tidak memiliki banyak pilihan selain memanfaatkan para pemain yang ada dan memberika jam terbang kepada pemain muda.

Hal ini serupa layaknya 2022 ketika arsenal menunda untuk mendatangkan penyerang baru dan mereka gagal merebut trofi Liga Inggris pada saat itu.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya