Masa Depan Darwin Nunez di Liverpool Terancam, Striker Muda Kolombia Jadi Incaran

Liputan6.com, Jakarta - Liverpool dikabarkan bersiap menghadapi potensi hengkangnya Darwin Nunez pada bursa transfer musim panas mendatang. Mereka membidik talenta muda Kolombia, Neyser Villarreal, sebagai pengganti.

The Reds menjadikan Darwin Nunez sebagai salah satu rekrutan termahal klub pada 2022 dengan menggelontorkan dana awal sebesar 64 juta poundsterling kepada Benfica, yang bisa meningkat hingga 85 juta poundsterling berdasarkan kinerja di lapangan.

Namun, penyerang asal Uruguay itu belum menunjukkan performa yang konsisten sejak berlabuh di Anfield. Kehadirannya di bawah asuhan Arne Slot semakin dipertanyakan setelah sang manajer secara terbuka mengkritik sikapnya.

Nunez menuai sorotan usai gagal memanfaatkan peluang dalam hasil imbang 2-2 melawan Aston Villa pada tengah pekan, sebelum dicadangkan pada laga kontra Manchester City.

Liverpool sempat menolak tawaran dari klub-klub Arab Saudi yang menginginkan Nunez pada Januari lalu karena keterbatasan waktu untuk mencari pengganti. Tetapi kepergian sang pemain pada musim panas tampaknya bakal terealisasi.

Selain Nunez, The Reds juga mempertimbangkan untuk melepas Diogo Jota, yang kerap berkutat dengan cedera selama membela klub.

Sebagai langkah antisipasi, Liverpool mulai mengarahkan radar pada Villarreal, penyerang muda berbakat yang dinilai mampu menambah daya gedor tim sekaligus menjadi bagian dari regenerasi lini serang.

Liverpool membidik striker muda Kolombia, Villarreal, sebagai solusi atas kepergian dua pemain mereka. Kontraknya di Millonarios akan habis akhir tahun ini, membuka peluang bagi The Reds untuk merekrutnya dengan harga terjangkau pada musim panas.

Villarreal berhak mulai merundingkan pra-kontrak dengan klub asing pada bulan Maret, dan laporan di media menyebutkan bahwa The Reds siap tancap gas untuk mengamankan jasanya begitu jendela negosiasi dibuka.

Liverpool menilai Villarreal sebagai pemain yang cocok dengan kebutuhan lini serang mereka, sekaligus sebagai bagian dari strategi memperluas cakupan pencarian bakat di Amerika Selatan.

Seorang striker jangkung berpostur 186 cm yang juga lincah bermain di kedua sisi sayap, Villarreal belum benar-benar menunjukkan performa gemilang di level klub. Dia hanya mencatatkan satu assist dalam 11 pertandingan pada musim ini.

Namun, patut diingat dia baru berusia 19 tahun. Di panggung internasional, Villarreal menjadi mesin gol untuk timnas Kolombia U-20 dengan mencetak 10 gol dan enam assist dalam 14 laga.

Villarreal bahkan keluar sebagai top skor di Kejuaraan Amerika Selatan U-20 terbaru, dengan torehan delapan gol dan empat assist, termasuk hattrick dalam kemenangan telak 4-0 atas Paraguay.

Liverpool dikabarkan telah mengirim tim pemandu bakat untuk memantau Villarreal serta talenta lainnya di turnamen tersebut. Klub raksasa Premier League itu disebut-sebut terpikat oleh penampilannya dan kemungkinan akan segera melancarkan manuver untuk mengamankan jasanya.