Sukses

Jay Idzes dan Venezia Tantang Bologna: Tuan Rumah Mengincar Kejutan

Prediksi Venezia vs Bologna: Tim asuhan Di Francesco bertekad memutus tren imbang dan meraih kemenangan atas Bologna yang sedang on fire di Serie A, akankah terjadi kejutan di Stadio Pierluigi Penzo?

Liputan6.com, Jakarta - Pertandingan sengit antara Venezia dan Bologna akan tersaji di Stadio Pierluigi Penzo, Sabtu (29/3/2025) pukul 21.00 WIB. Merupakan bagian dari lanjutan Serie A 2024/2025, duel nanti mempertemukan tuan rumah yang saat ini berada di peringkat 19 klasemen dengan Bologna di posisi 4.

Pertandingan ini menarik perhatian karena kehadiran Jay Idzes, kapten timnas Indonesia, di skuat Venezia, dan ambisi tim untuk bangkit dari keterpurukan di papan bawah klasemen.

Meskipun Bologna lebih diunggulkan, sepak bola selalu penuh kejutan. Pelatih Venezia, Eusebio Di Francesco, menekankan pentingnya kerja sama tim dan optimistis timnya bisa memberikan penampilan terbaik. Ia melihat perkembangan positif setelah empat pertandingan terakhir berakhir imbang, melawan Lazio, Atalanta, Como, dan Napoli.

Pertandingan ini penting bagi Venezia, yang terpaut dua poin dari zona aman degradasi. Kemenangan atas Bologna akan menjadi suntikan moral yang besar bagi tim dan memperbaiki posisi mereka di klasemen.

Sementara itu, Bologna datang dengan kepercayaan diri tinggi setelah meraih empat kemenangan beruntun yang membawa mereka ke zona empat besar. Pertemuan pertama kedua tim pada 1 Desember 2024 berakhir dengan kemenangan telak 3-0 untuk Bologna.

Venezia Incar Kemenangan Pertama Setelah Empat Laga Imbang

Pelatih Di Francesco menyadari kekuatan Bologna, tetapi ia menegaskan tekad Venezia untuk meraih hasil positif. "Mereka adalah tim yang kuat, tetapi mereka akan menghadapi tim Venezia yang juga bertekad untuk mendapatkan hasil. Kami sangat ingin menampilkan performa yang hebat, dan kami hanya dapat mencapainya melalui kerja sama tim yang kuat," ujarnya dalam sesi jumpa pers. Di Francesco menekankan pentingnya kerja sama tim, bukan hanya individu pemain, untuk meraih kemenangan.

Di Francesco juga mengakui tren positif yang ditunjukkan timnya belakangan ini. Meskipun empat laga terakhir berakhir imbang, hal itu menunjukkan peningkatan performa dan soliditas tim. "Ada komunikasi eksternal yang positif dan tanda-tanda pertumbuhan, tetapi kami hanya boleh menganggap diri kami sukses setelah mencapai tujuan akhir. Jika tidak, semua hal lainnya tidak akan terlalu berarti," tambahnya.

Produksi Liputan6.com