Buku Ferguson Tak Akurat, Pembaca Protes Minta Uang Kembali

Buku autobiografi mantan manajer Manchester United Sir Alex Ferguson berjudul 'Alex Ferguson: My Autobiogrphy' laris manis setelah dirilis 30 Oktober silam. Buku dengan tebal 416 halaman ini juga berhasil merebut perhatian media massa Inggris. Sejumlah media bahkan mencoba untuk membedah buku dari mantan manajer asal Skotlandia tersebut.

Ternyata buku terbitan Hodder and Stoughton itu belum membuat seorang pembacanya puas. Pembaca yang tidak diketahui identitasnya itu memprotes ketidakakuratan isi tersebut. Pembaca misterius itu memprotes soal durasi bermain bersama MU dan usia Ryan Giggs saat memulai debutnya di Old Trafford, kandang MU.

Pembaca ini mengungkapkan uneg-unegnya dengan mengirim email kepada Hodder and Staughton, dan meminta kembali uang yang telah dikeluarkannya untuk membeli buku tersebut. Protes ini mendapat tanggapan langsung oleh CEO Hodder and Stoughton, Jamie Hodder-Williams.

"Kami telah melakukan beberapa tahap pemeriksaan untuk memeriksa fakta yang ada dalam buku tersebut, dengan membaca laporan dari spesialis pemeriksa fakta dan menggali sejarah Manchester United," ujar Williams, seperti yang dikutip dari Metro.co.uk, Senin (18/11/2013).

"Walau pun kami telah membuat beberapa perbaikan, kami tidak dapat perbaikan secara keseluruhan. Kami akan kembali melakukan koreksi yang lebih baik untuk versi cetak ulang," ucap Williams menegaskan.

Williams pun berbesar hati menerima kesalahan ini dan akan mengembalikan uang yang telah dikeluarkan pembaca tersebut. Williams pun meminta kepada pembaca ini agar mengembalikan buku yang telah dia beli, dan meminta maaf atas kesalahan yang ada dalam buku dari Ferguson yang telah melatih MU selama 26 tahun itu.

Di pekan pertama perilisannya di Inggris, buku autobiografi ini telah terjual sebanyak 115.547 eksemplar. Pencapaian ini menjadi sejarah dalam kategori buku non-fiksi yang paling cepat laku. (Vin)