Thohir dan Moratti Dikabarkan Mulai Bersitegang

Sebuah laporan dari Italia mengungkapkan mulai adanya ketegangan antara Erick Thohir dengan Massimo Moratti. Keduanya saling berdiam diri.

oleh Liputan6 diperbarui 14 Des 2013, 21:00 WIB
Diterbitkan 14 Des 2013, 21:00 WIB
eric-tohir-2-131214c.jpg

Pengusaha asal Indonesia, Erick Thohir akhirnya berhasil mengakuisisi klub besar dari Italia, Inter Milan. Thohir menjadi pemilik Inter setelah membeli 70 persen saham dari pemilik sebelumnya, Massimo Moratti. Kedatangan Thohir seakan menjadi angin perubahan untuk Inter, sebab sudah barang tentu Pebisnis berusia 43 tahun itu akan membawa banyak kebijakan baru untuk klub asal kota mode Italia tersebut.

Kedatangan Thohir awalnya disambut gembira oleh Moratti, yang kini menjadi Presiden Kehormatan Inter. Namun dua media Italia, yakni Corriere dello Sport dan Tuttosport, Sabtu (14/12/2013) mewartakan, apabila kini mulai muncul ketenggangan antara Thohir dan Moratti.

Menurut dua harian Italia tersebut mulai ada perpecahan di dalam manajemen Inter. Ada satu pihak yang menginginkan Moratti memiliki lebih banyak kebijakan, dan berharap Thohir hanya mengurus keuangan dalam bursa transfer.

Thohir yang memiliki lebih dari separuh saham Inter dikabarkan akan merombak skuat tim. Thohir bahkan tidak segan menjual salah satu pemain bintang Inter agar mendapatkan biaya tambahan di bursa transfer pemain Januari nanti.

Setidaknya ada tiga nama yang muncul ke permukaan sebagai kandidat pemain yang bakal dijual Inter di bursa transfer musim dingin nanti. Andrea Ranocchia, Fredy Guarin, dan Samir Handanovic diperkirakan akan masuk ke dalam jajaran pemain yang akan dijual Inter.

Kebijakan Thohir ini tentunya membuat para Interisti, julukan pendukung Inter, geram. Pasalnya, Interisti berharap Thohir bisa menjadi magnet kepada pemain yang akan dibeli Inter. Sialnya, kebijakan Thohir berbeda dengan harapan ribuan Interisti.(Gan)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya