Cek Fakta: Hoaks 43 Buaya Lepas di Sungai Cisadane, Bagaimana Fakta Sesungguhnya?

Salah satu akun Facebook yang membahas 43 buaya lepas di Sungai Cisadane adalah Muhamad Rizky Pratama.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 05 Nov 2020, 11:12 WIB
Diterbitkan 05 Nov 2020, 11:00 WIB
Hoaks buaya lepas di Sungai Cisadane
Hoaks buaya lepas di Sungai Cisadane. (Facebook)

Liputan6.com, Jakarta - Pekan ini, wilayah Jabodetabek dihebohkan dengan informasi viral tentang puluhan buaya yang lepas di Sungai Cisadane. Dikatakan ada 43 buaya yang lepas.

Salah satu akun Facebook yang membahas 43 buaya lepas di Sungai Cisadane adalah Muhamad Rizky Pratama. Begini narasi yang dia buat di Facebook:

"Hati-hati untuk yang sering mancing di Sungai Cisadane. 43 ekor buaya lepas dari penangkaran."

Dia mengunggah isu itu pada 3 November 2020. Selama dua hari, unggahan tersebut mendapat 218 like dan 158 komentar.

Lalu, benarkah ada 43 buaya yang lepas di Sungai Cisadane?

 

 

Saksikan video pilihan berikut ini:

Penelusuran Fakta

CEK FAKTA Liputan6
CEK FAKTA Liputan6 (Liputan6.com/Abdillah)

Untuk mendapatkan kebenaran posting-an tersebut, Cek Fakta Liputan6.com memeriksa media sosial milik Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah. Dari Instagram pribadi Wismansyah, dipastikan kalau hal tersebut hoaks.

Wismansyah memastikan isu 43 buaya lepas di Sungai Cisadane sebagai hoaks pada Rabu (4/11/2020) malam WIB. Begini bantahan hoaks sang Wali Kota Tangerang tersebut:

"43 buaya air yang diberitakan lepas ke Sungai Cisadane dipastikan hoaks ya. Terima kasih BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kota Tangerang yang sudah mengantisipasi dengan menyusuri sungai."

Bantahan tentang adanya 43 buaya yang lepas di Sungai Cisadane juga bisa dilihat di Instagram BPBD Kota Tangerang. Mereka memastikan kabar itu hoaks pada Rabu malam, satu jam sebelum ada bantahan dari Wismansyah.

"Menurut berita media online sore ini (04/11/2020), Penyidik Kehutanan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wilayah Bogor, mengatakan di Bogor tidak ada penangkaran buaya.

Oleh karena itu, kemungkinan besar pesan berantai mengenai lepasnya 43 ekor buaya dari Bogor adalah Tidak Benar.

Tetapi kami menghimbau masyarakat yang tinggal dan beraktifitas di wilayah sungai Cisadane Kota Tangerang agar tetap waspada dan mengutamakan keselamatan.

BPBD Kota Tangerang secara rutin melakukan kegiatan pemantauan di Sungai Cisadane Kota Tangerang.

Bila ada sesuatu hal di Sungai Cisadane dapat menghubungi 112 atau BPBD Kota Tangerang secara langsung."

 
 
 
View this post on Instagram

Menurut berita media online sore ini (04/11/2020), Penyidik Kehutanan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wilayah Bogor, mengatakan di Bogor tidak ada penangkaran buaya. Oleh karena itu, kemungkinan besar pesan berantai mengenai lepasnya 43 ekor buaya dari Bogor adalah Tidak Benar. Tetapi kami menghimbau masyarakat yang tinggal dan beraktifitas di wilayah sungai Cisadane Kota Tangerang agar tetap waspada dan mengutamakan keselamatan. BPBD Kota Tangerang secara rutin melakukan kegiatan pemantauan di Sungai Cisadane Kota Tangerang. Bila ada sesuatu hal di Sungai Cisadane dapat menghubungi 112 atau BPBD Kota Tangerang secara langsung. @ariefwismansyah @sachrudin_srd @hermansuwarman67 @hadekoswara @humas_kota_tangerang @tangerangkota @tangerangsiaga112 @pusdatin.bpbd.provbanten @abouttng #SiapUntukSelamat #KitaJagaAlamJagaKita #SalamTangguhSalamKemanusiaan

A post shared by BPBD Kota Tangerang (@bpbdkotatangerang) on

 

 

Kesimpulan

banner Hoax
banner Hoax (Liputan6.com/Abdillah)

Informasi yang menyebut 43 buaya lepas di Sungai Cisadane adalah hoaks karena tidak sesuai dengan fakta di lapangan.

BPBD Kota Tangerang sudah melakukan penyisiran di Sungai Cisadane pada Rabu (4/11/2020), tapi tidak menemukan satu buaya di sana.

 

Tentang Cek Fakta

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia. 

Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu. 

Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya