Liputan6.com, Jakarta - Sebuah video yang diklaim seorang tentara menyerang sopir truk beredar di media sosial. Video tersebut disebarkan akun Facebook Geovie Shi pada 27 Juni 2021.
Dalam video tersebut tampak seorang pria mendatangi sebuah truk. Ia kemudian memanjat dan memukul sopir yang ada di dalam truk. Pria yang memukul sopir tersebut kemudian dikaitkan dengan seorang tentara.
"TENTARA K*P*R*T
Advertisement
Tentara tidak tahu adat. Arogan sekali menyerang sopir truk, memukuli sopir tsb dijalan padat bahkan sampai memecahkan kaca depan truk. Memalukan TNI saja. Semoga segera ditangkap!!" tulis akun Facebook Geovie Shi.
Konten yang disebarkan akun Facebook Geovie Shi telah 70 kali ditonton dan mendapat 26 komentar warganet.
Benarkah pria dalam video tersebut adalah seorang tentara? Berikut penelusurannya.
Saksikan video pilihan berikut ini
Penelusuran Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri video yang diklaim seorang tentara menyerang sopir truk. Penelusuran dilakukan dengan memasukkan kata kunci "sopir truk dipukul tentara" di kolom pencarian Google Search.
Hasilnya terdapat beberapa artikel yang menjelaskan mengenai sosok pria yang menganiaya sopir truk. Satu di antaranya artikel berjudul "Bukan Polisi atau TNI, Pengemudi Pajero Aniaya Sopir Kontainer Ternyata Seorang Pelaut" yang dimuat situs suara.com pada 28 Juni 2021.
Suara.com - Pengemudi Pajero yang aksinya viral usai mengamuk hingga menganiaya sopir truk kontainer akhirnya tertangkap. Ia ditangkap polisi di Bandara Soekarno-Hatta pada Senin (28/6/2021) pagi tadi.
Belakangan diketahui, pengemudi Mitsubishi Pajero itu berinisial O, umur 39 tahun. Menurut polisi, usai aksinya viral di media sosial, O mencoba kabur ke Trenggalek, Jawa Timur.
Aksi tak terpuji itu sendiri terjadi di Jalan Yos Sudarso, Sunter, Jakarta Utara. Dia melarikan diri usai aksinya terekam kamera hingga videonya viral di media sosial.
Wakapolres Metro Jakarta Utara AKBP Nasriadi mengatakan pihaknya sempat mengejar O ke Trenggalek. Namun ternyata yang bersangkutan diketahui hendak kembali ke Jakarta hingga akhirnya tertangkap di Bandara Soekarno-Hatta sekitar pukul 08.00 WIB pagi tadi.
"Pas di Bandara Juanda itu kita cek manifes ternyata dia terbang ke Jakarta. Nah tim yang di jakarta sudah stand by di sini (Bandara Soekarno-Hatta). Jadi kita tangkap dia pukul 08.00 WIB tadi," kata Nasriadi saat dikonfirmasi, Senin (28/6/2021).
Nasriadi juga memastikan bahwa O bukan lah anggota TNI atau Polri, melainkan seorang pelaut.
"Bukan anggota TNI bukan anggota Polri. pekerjaannya pelaut. Tapi karna lagi covid gini dia kerja di tempat pencarian tenaga kerja," bebernya.
Dalam perkara ini O telah ditetapkan sebagai tersangka. Dia dijerat dengan pasal berlapis terkait penganiayaan dan penggunaan plat nomor kendaraan palsu.
"Nah pelatnya itu pelat palsu kita lagi kembangkan dari mana dia dapat pelat tersebut. Kemudian dimana dibuatnya," katanya.
Polisi sebelumnya dikabarkan telah menangkap pengemudi Mitsubishi Pajero yang menganiaya sopir dan merusak truk kontainer di Jalan Yos Sudarso, Sunter, Jakarta Utara. Dia ditangkap pada Senin (28/6/2021) pagi ini.
Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Guruh Arif Darmawan mengatakan pihaknya akan menyampaikan secara detil penangkapan tersebut dalam jumpa pers siang ini.
"Sudah diamankan sekitar 08.44 WIB pagi tadi. Nanti pukul 11.00 WIB rilis di Polres," kata Guruf saat dikonfirmasi.
Sebuah video penyerangan dan perusakan yang dilakukan pengemudi Mitsubishi Pajero terhadap sopir truk kontainer sempat viral di media sosial. Peristiwa itu disebut terjadi di Jalan Yos Sudarso, Sunter, Jakarta Utara, pada Sabtu (26/6/2021).
Dalam keterangan video yang diunggah @lintas.patroli di Instagram, diceritakan bahwa mobil Pajero yang mengerem mendadak awalnya diklakson oleh truk kontainer.
Tak terima diklakson, pengemudi Pajero langsung turun dan menyerang sopir truk kontainer di tengah jalan hingga membuat arus jalan tersendat.
Dalam video itu, terlihat seorang pria berbadan tegap turun dari Pajero dan memukul sopir truk kontainer. Bahkan dia memukul kaca truk dengan tongkat hingga pecah.
Tak lama setelah dilerai warga berbaju loreng, pelaku dengan ciri-ciri pria berbadan tegap itu masuk ke dalam mobil Pajero dan menepikan kendaraannya.
Guruh ketika itu menyampaikan pihaknya masih melakukan penyelidikan guna menangkap pelaku.
“Sudah dalam lidik anggota kami,” kata Guruh saat dikonfirmasi, Minggu (6/27/2021).
Referensi:
https://www.suara.com/news/2021/06/28/103656/bukan-polisi-atau-tni-pengemudi-pajero-aniaya-sopir-kontainer-ternyata-seorang-pelaut
Advertisement
Kesimpulan
Video yang diklaim seorang tentara menyerang sopir truk ternyata tidak benar. Faktanya, pria yang menyerang sopir truk adalah seorang pelaut. Pelaku kini sudah diamankan dan ditahan polisi.
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.
Advertisement