Bupati Aceh Barat Ajak Ulama Lawan Hoaks di Masyarakat

Selain mengajak para ulama, Bupati Aceh Barat juga akan terus meningkatkan literasi kepada masyarakat guna mencegah penyebaran hoaks.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 22 Apr 2022, 07:00 WIB
Diterbitkan 22 Apr 2022, 07:00 WIB
ilustrasi Hoax
Selain mengajak para ulama, Bupati Aceh Barat juga akan terus meningkatkan literasi kepada masyarakat guna mencegah penyebaran hoaks.

Liputan6.com, Jakarta - Bupati Aceh Barat, H Ramli MS mengajak para ulama untuk melawan informasi palsu atau hoaks yang beredar di tengah masyarakat.

Menurut Ramli, ulama merupakan benteng utama bagi pemerintah untuk menyelamatkan negara dan bangsa dari perpecahan.

"Adanya berita palsu atau hoaks bisa menimbulkan perpecahan di masyarakat, maka ulama harus menjadi pemersatu semua elemen bangsa," kata Ramli dilansir dari Antara, Kamis (21/4/2022).

Selain mengajak para ulama, Ramli menambahkan, pihaknya juga akan terus meningkatkan literasi kepada masyarakat.

Salah satunya dengan mengembangkan bahan bacaan dan literasi di perpustakaan Kantor Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh Barat, Provinsi Aceh.

Ia mengatakan, keberadaan perpustakaan tersebut juga harus dapat dimanfaatkan oleh ulama, guru pesantren, santri, dan masyarakat.

Ia berharap, para ulama, guru pesantren, santri, dan masyarakat dapat memiliki berbagai referensi bacaan untuk mengembangkan literasi dan ilmu pengetahuan guna dijadikan sebagai bahan dakwah dan mengembangkan ilmu agama Islam di masyarakat.

"Saya berharap nantinya perpustakaan di MPU Aceh Barat dapat menjadi referensi dalam menyediakan ilmu pengetahuan guna mengembangkan ajaran agama Islam," ucap Ramli.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya