Belajar Memaknai Hidup Mugiono, Penjual Bakso Difabel

Meski memiliki fisik yang berbeda dari orang kebanyakan, Mugiono tak pernah putus asa dalam mencari rezeki

oleh Sulung Lahitani diperbarui 27 Jan 2016, 07:13 WIB
Diterbitkan 27 Jan 2016, 07:13 WIB
Belajar Memaknai Hidup dari Mugiono, Penjual Bakso Difabel
Meski memiliki fisik yang berbeda dari orang kebanyakan, Mugiono tak pernah putus asa dalam mencari rezeki

Citizen6, Jakarta Memiliki fisik yang berbeda dengan orang normal pada umumnya tidak menjadikan seorang lantas berputus asa. Hal itulah yang dicontohkan oleh Bapak Mugiono, seorang penjual bakso yang merupakan warga Grogol Bejiharjo Karangmojo, Gunungkidul, Yogyakarta. Setiap hari Bapak Mugiono yang bertubuh bungkuk, tetap berjualan mengais rezeki dan tidak mau menjadi pengemis.

Sejak dari lahir, Pak Mugiono sudah bungkuk. Namun meski begitu semangatnya dalam mencari rezeki dan berjuang tidak kalah dari orang-orang normal pada umumnya. Setiap hari Bapak Mugiono berjualan bakso dengan mendatangi satu dusun ke dusun yang lainnya. Dimulai dari pagi hari, pukul 04.30 WIB, Pak Mugiono sudah bangun dan pergi berjualan. Dimulai dari Pasar Blonjo, Gunung Kidul, Yogyakarta, agak siangan sedikit Bapak Mugiono melanjutkan berdagang baksi dengan mengelilingi dusun-dusun dari satu dusun ke dusun yang lainnya.

Selengkapnya, baca langsung di sini

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya