Graham, 'Manusia' yang Dapat Bertahan Hidup dari Tabrakan Mobil

Graham, 'manusia' satu ini dapat bertahan hidup dalam kecelakaan mobil. Ia memiliki tubuh yang dapat membantunya selamat dari tabrakan.

oleh Mulyono Sri Hutomo diperbarui 25 Jul 2016, 11:01 WIB
Diterbitkan 25 Jul 2016, 11:01 WIB
Graham punya tubuh yang sempurna untuk bertahan hidup dalam kecelakaan mobil.
Graham punya tubuh yang sempurna untuk bertahan hidup dalam kecelakaan mobil (The Transport Accident Commission)

Liputan6.com, Melbourne - Mari berkenalan dengan Graham. Anggota tubuhnya mungkin terlihat sedikit berbeda dengan manusia umumnya, tapi coba untuk meyakinkan keberadaannya. Alasan anggota tubuhnya seperti itu kerana karena tubuhnya telah dimodifikasi untuk menahan kecelakaan tabrakan mobil.

Dilansir dari Boredpanda, pada Senin (25/7/2016), Graham diciptakan sebagai bagian dari kampanye keselamatan berkendara di jalan oleh Komisi Kecelakaan Transportasi Australia atau The Transport Accident Commission (TAC).

Sosoknya dirancang Patricia Piccinini, ahli bedah trauma terkemuka, sekaligus insinyur keselamatan jalan. Tubuh Graham dimodifikasi berdasarkan pengalaman Patricia Piccinini dan kolega dari penelitian mereka terhadap kecelakaan lalu lintas. Hasilnya rancangannya ini tentu tak enak dilihat, namun memiliki maksud yang serius.

Seperti lihat, Graham tidak memiliki leher karena leher mudah mengalami cidera saat tabrakan mobil. Dia juga memiliki muka datar, wajah berdaging untuk melindungi telinga dan hidungnya. Dan yang menjadi pembeda, Graham memilik airbag yang ditanam di rusuknya.

Simak diskusi, video dan kelanjutan artikel Graham, satu-satunya manusia yang dapat bertahan hidup dari tabrakan mobil dengan mengeklik tautan berikut ini.

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini.

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya