Ke Bali, Singgah di 3 Desa Wisata yang Memukau Ini

Bila Anda berkunjung ke Bali, jangan lupa singgahi tiga desa wisata berikut ini yang pasti membuat Anda kagum.

oleh Sulung Lahitani diperbarui 06 Feb 2017, 13:00 WIB
Diterbitkan 06 Feb 2017, 13:00 WIB
Berkunjung ke Bali, Singgah di 3 Desa Wisata yang Buat Kagum Ini
Bila Anda berkunjung ke Bali, jangan lupa singgahi tiga desa wisata berikut ini yang pasti membuat Anda kagum.

Liputan6.com, Jakarta - Salah satu kota yang sukses bikin saya kangen untuk mengunjunginya lagi, lagi dan lagi adalah Bali! Iyes, memang sih kedengaran terlalu mainstream banget, tapi mau gimana lagi. Bali bagi saya itu memiliki daya magisnya tersendiri. Nggak bosenin! Lagian masih banyak tempat wisata di Bali yang belum saya kunjungi dan sudah masuk wishlist. Salah satunya adalah desa adat yang sekarang ini berkembang menjadi desa wisata.

Saya pecinta budaya, suka banget membaca literatur tentang budaya-budaya di berbagai daerah. Saya pun makin tertarik dengan desa adat di Bali karena melihat di tv dan beberapa foto di Instagram teman yang menampilkan eksotisnya desa-desa tersebut. FYI, desa-desa adat di Bali masih mempertahankan budaya tradisional leluhur dan masing-masing memiliki keunikan yang membuatnya berbeda dari yang lain. Karena keunikan inilah saya pun jatuh hati dan membuat desa-desa adat tersebut mulai dikembangkan menjadi desa wisata yang terbuka untuk wisatawan lokal maupun mancanegara.

Well, saya pun sudah bikin daftar 3 desa wisata di Bali yang wajib untuk dikunjungi nanti.

1. Desa Panglipuran

Salah satu desa adat yang cukup terkenal di Bali adalah Desa Panglipuran. Desa ini berada di Kelurahan Kubu, Kabupaten Bangli, Bali. Tepatnya sekitar 45 kilometer dari Kota Denpasar. Keunikan dari Desa Panglipuran bisa dilihat dari jajaran rumah-rumah tradisional Bali yang tertata rapi dan simetris. Setiap pintu gerbang berhadapan satu sama lain, dipisahkan oleh jalan utama yang mengarah ke pura megah di ujung desa.

Desa ini juga sangat bersih dan bebas dari polusi udara, karena tidak boleh ada kendaraan bermotor yang masuk ke kawasan desa. Bahkan, berkat kebersihan yang selalu dijaga oleh seluruh penduduknya, Desa Panglipuran pernah mendapat penghargaan sebagai desa terbersih ketiga di dunia, bersanding dengan Desa Giethoorrn di Belanda dan Desa Mawlynnong di India.

Selengkapnya, simak langsung di sini

Pengirim: Rani Affandi

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya