Baik Bagi Diabetesi hingga Tangkal Stres, 5 Manfaat Cokelat Hitam Bila Dikonsumsi

Liputan6.com, Jakarta Ada kabar gembira bagi Anda para pecinta cokelat! Dilansir dari Boldsky, mengonsumsi cokelat hitam ternyata dapat mengurangi stres dan perandangan dalam tubuh. Menurut penelitian baru, coklat juga dapat meningkatkan mood, kekebalan, dan memori Anda.

Para peneliti mengatakan bahwa hal tersebut disebabkan oleh konsentrasi tinggi yang dihasilkan oleh kakao - sumber utama flavonoid, terkandung dalam coklat hitam. Flavonoid sendiri merupakan antioksidan kuat yang diketahui dapat mendukung fungsi kognitif, sistem endokrin dan kesehatan kardiovaskular.

"Selama bertahun-tahun, kami telah melihat pengaruh coklat hitam pada fungsi neurologis dari sudut pandang kandungan gula - semakin banyak gula, suasana hati pun menjadi lebih bahagia," kata Lee S. Berk, dari Loma Linda University di California, AS.

"Ini adalah pertama kalinya kami melihat dampak dari sejumlah besar kakao dalam dosis sekecil cokelat batangan berukuran biasa pada manusia dalam jangka pendek atau panjang, dan didorong oleh temuan lainnya," tambah Berk. Lee S.

Berk merupakan peneliti utama dalam dua studi penelitian baru yang menunjukkan bahwa semakin tinggi konsentrasi kakao, semakin berdampak positif pula pada kognisi, susasana hati, kekebalan dan memori dalam tubuh.

Berikut ini manfaat bagi kesehatan dengan mengonsumsi coklat hitam.

Coklat hitam memiliki kemampuan untuk melawan radikal bebas. Radikal bebas adalah atom yang tidak stabil yang dapat merusak sel dalam tubuh sehingga menyebabkan penyakit dan penuaan.

Cokelat hitam mengandung antioksidan yang dapat menetralisir radikal bebas dan melindungi tubuh dari kerusakannya. Antioksidan termasuk phytochemical, vitamin dan mineral. Semakin tinggi persentase cokelat dalam cokelat hitam maka semakin banyak pula antioksidan yang baik bagi tubuh.

Anda mungkin merasa heran bahwa cokelat hitam dapat menangkal kanker, itulah alasannya mengapa makanan ini seringkali disebut sebagai penangkal kanker.

Menurut American Cancer Institute, pasokan flavonoid yang kaya dalam cokelat dapat memainkan peran utama dalam pencegahan kanker. Namun, studi tentang ini masih terus bermunculan karena bukti yang masih terbatas.

Senyawa-senyawa yang ada dalam cokelat hitam tampaknya sangat protektif terhadap oksidasi LDL kolesterol atau biasa dikenal dengan kolesterol jahat. Menurut Cleveland Clinic, flavonoid memiliki efek yang sangat positif pada kesehatan kardiovaskular dengan membantu menurunkan tekanan darah dan meningkatkan aliran darah ke jantung dan otak. Flavonoid juga dapat menurunkan risiko pembekuan darah dan stroke.

Cokelat hitam dikenal dapat meningkatkan fungsi kognitif sehingga dapat mengurangi stres, depresi dan juga peradangan. Kakao memiliki kemampuan yang kuat untuk meningkatkan fungsi kognitif pada orang tua dengan gangguan mental.

Asupan harian makanan yang kaya akan flavonoid seperti pada cokelat hitam, anggur, dan teh akan meningkatkan kinerja otak dalam kemampuan kognitifnya.

Cokelat hitam diketahui membantu mengendalikan diabetes karena dapat menurunkan tekanan darah penderita diabetes. Semakin tinggi kandungan kokoa dalam cokelat hitam, semakin sedikit juga kandungan gula yang ada di dalamnya.

Ini sangat baik bagi tubuh para penderita diabetes. Mereka juga dapat mengonsumsi cokelat hitam dalam jumlah sedikit setiap harinya.

Penulis: Immanuela Harlita Josephine