Jenis Sampah yang Harus Diketahui, Bisa Bantu Atasi Pencemaran Lingkungan

Ada beberapa jenis sampah yang wajib kamu ketahui.

oleh Tyas Titi Kinapti diperbarui 19 Mar 2019, 16:40 WIB
Diterbitkan 19 Mar 2019, 16:40 WIB
Jenis Sampah
Jenis Sampah (Sumber: iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Masih ingatkah kamu pada November 2018, seekor paus sperma (Physeter macrocephalus) ditemukan warga terdampar di sekitar Pulau Kapota, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara. Paus sepanjang 9,5 meter dan memiliki lebar 1,85 meter itu ditemukan dalam kondisi dikelilingi sampah plastik dan potongan-potongan kayu.

Tragisnya, saat perut paus dibelah, ternyata di dalamnya juga berisi beragam sampah plastik seberat kurang lebih 6 kilogram. Sampah plastik yang berakhir di lautan sangat berpotensi mencemari dan memberikan dampak yang serius bagi keseimbangan ekosistem di laut. Ketika semuanya sudah menggunung, tak cukup dengan daur ulang untuk bisa melenyapkannya.

Kasus yang di Wakatobi hanyalah salah satu contoh kasus dari sejumlah peristiwa pencemaran akibat sampah plastik di lautan yang pernah terjadi di Indonesia. Dengan peristiwa ini, seharusnya warga Indonesia bisa belajar mengelola sampah dengan melakukan 3R, yakni reuse, reduce, dan recycle, daripada membuang sampah plastik di sembarang tempat.

Nah, kamu sebagai masyarakat Indonesia tentunya mau dong melakukan 3R di atas? Tetapi sebelum melakukan hal tersebut, kenali dulu jenis sampah, agar pengelolaan sampah menjadi lebih maksimal. Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber jenis sampah yang harus kamu ketahui, Selasa (19/3/2019).

Tentang Jenis Sampah

Jenis Sampah
Jenis Sampah (Sumber: iStockphoto)

Dalam Undang-Undang Nomor 18 tahun 2008 tentang pengelolaan mengenai sampah. Definisi sampah adalah sisa-sisa kegiatan setiap hari dari manusia, atau dari proses alam yang terjadi.

Bahkan, Indonesia dijuluki sebagai pembuang sampah plastik ke laut terbesar kedua di dunia setelah China. Banyaknya sampah yang dihasilkan oleh warga Indonesia, kini menjadi masalah tersendiri bagi pemerintah. Namun, sejujurnya ini bukan hanya masalah bagi pemerintah saja, tetapi juga tiap warga Indonesia.

Oleh karena itu, penting untuk kamu mengetahui jenis sampah agar bisa mengetahui mana sampah yang masih bisa digunakan kembali atau tidak. Berikut beberapa jenis sampah yang bisa kamu ketahui.

Jenis Sampah Berdasarkan Sumbernya

Jenis Sampah
Jenis Sampah (Sumber: iStockphoto)

Jenis sampah berdasarkan sumbernya dibagi menjadi 6 yaitu:

· Sampah alam sampah yang diproduksi di kehidupan liar dan melalui proses daur ulang alami, seperti daun-daun kering di hutan yang terurai menjadi tanah.

· Sampah manusia ialah sampah hasil dari pencernaan manusia, seperti feses dan urin.

· Sampah konsumsi ialah sampah yang dihasilkan oleh manusia dari proses penggunaan barang seperti kulit makanan dan sisa makanan.

· Sampah nuklir ialah sampah yang dihasilkan dari fusi dan fisi nuklir yang menghasilkan uranium dan thorium yang sangat berbahaya bagi lingkungan hidup dan juga manusia.

· Sampah industri ialah sampah yang berasal dari daerah industri yang terdiri dari sampah umum dan limbah berbahaya cair atau padat.

· Sampah pertambangan.

Jenis Sampah Berdasarkan Sifatnya

Jenis Sampah
Jenis Sampah (Sumber: iStockphoto)

Berdasarkan sifatnya, jenis sampah dibagi menjadi tiga yaitu sampah organik, sampah anorganik dan beracun.

1. Sampah organik (degradable)

Sampah organik adalah jenis sampah yang mudah membusuk seperti sisa makanan, sayuran, daun-daun kering, dan sebagainya. Sampah ini dapat diolah lebih lanjut menjadi kompos. Jadi, mulai saat ini kamu bisa memilah sampah organic menjadi sebuah kompos ya!

Contohnya daun, kayu, kulit telur, bangkai hewan, bangkai tumbuhan, kotoran manusia, sisa makanan, sisa manusia, kardus, kertas, dan lain-lain.

2. Sampah anorganik (undegradable)

Sampah anorganik adalah sampah yang tidak mudah membusuk, seperti plastik wadah pembungkus makanan, kertas, plastik mainan, botol dan gelas minuman, kaleng, kayu, dan sebagainya.

Sampah ini dapat dijadikan sebagai sampah komersial atau sampah yang laku dijual untuk dijadikan produk lainnya. Kamu bisa mengolah sampah anorganik ini menjadi sesuatu yang menawan loh, seperti bungkus kopi sachet yang jika dijadikan satu bisa menjadi sebuah tas belanaj yang cantik.

Contoh beberapa sampah anorganik yang dapat dijual adalah plastik wadah pembungkus makanan, botol, gelas bekas minuman, kaleng, kaca, dan kertas, baik kertas koran, HVS, maupun karton.

3. Sampah Beracun (B3)

Sampah B3 ialah sampah bahan berbahaya dan beracun. Contoh sampah beracun ialah seperti limbah rumah sakit, limbah pabrik dan lain-lain.

Menurut Undang-Undang Republik Indonesia No. 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah, yang termasuk sampah B3 ialah sampah yang mengandung bahan berbahaya dan beracun. Kemudian, sampah yang mengandung limbah B3. Selain itu, sampah yang timbul akibat bencana dan bongkaran puing bangunan.

Ciri sampah B3 yang lain ialah sampah yang secara teknologi belum dapat diolah dan yang timbul secara periodik.

Jenis Sampah Berdasarkan Bentuknya

Jenis Sampah
Jenis Sampah (Sumber: iStockphoto)

Jenis sampah berdasarkan bentuknya ialah sampah padat dan sampah cair. Berikut penjelasannya:

· Sampah padat

Sampah padat adalah segala bahan buangan selain kotoran manusia, urin dan sampah cair.

· Sampah cair

Sampah cair adalah bahan cairan yang telah digunakan lalu tidak diperlukan kembali dan dibuang ke tempat pembuangan sampah.

Nah, setelah mengetahui berbagai jenis sampah, diharapkan kamu bisa mengolah dan membantu pencemaran lingkungan yang terjadi di Indonesia. Semoga bermanfaat!

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya