Liputan6.com, Jakarta - Dengan tersedianya fitur chat antara pengemudi dan penumpang di aplikasi ojek online, komunikasi antara keduanya menjadi lebih gampang. Namun demikian, tidak berarti salah kaprah tidak bisa terjadi.
Baca Juga
Advertisement
Kenyataanya, antara pengemudi dan penumpang masih bisa terjadi salah komunikasi. Ini bisa dikarenakan salah satu pihak bercanda atau bahkan kebingungan.
Berikut ini contohnya seperti dirangkum dari akun Instagram @newdramaojol.id.
5. Niatnya sih baik, tapi tetap aja bikin orang kesal
Advertisement
Lanjutkan Membaca ↓
![Loading](https://cdn-production-assets-kly.akamaized.net/assets/images/articles/loadingbox-liputan6.gif)