3 Bahan Alami Pengganti Minuman Berenergi yang Bisa Dibuat Sendiri

Liputan6.com, Jakarta - Kegiatan sehari-hari bisa membutuhkan banyak energi. Untuk menunjang kebutuhan energi, tidak jarang beberapa orang meminum minuman berenergi. Minuman energi itu pun bisa kita temukan di toko-toko.

Namun, selain minuman energi kemasan, Anda juga bisa membuat minumanmu sendiri. Beberapa bahan alami bisa menambah energi, misalnya air kelapa, lemon, dan pisang. 

Banyak bahan-bahan dapat Anda gunakan untuk membuat minuman energi alami. Jika Anda bosan dengan minuman energi kemasan yang dijual di toko-toko, Anda bisa coba membuatnya sendiri.

Liputan6.com melansir Boldsky, Rabu (7/8/2019), berikut beberapa resep pilihan minuman energi yang bisa Anda buat sendiri.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Air kelapa mengandung banyak vitamin, elektrolit, dan rendah kalori. Setelah beraktivitas hingga berkeringat, tubuh membutuhkan elektrolit. Jika elektrolit dalam tubuh kurang, Anda bisa merasa pusing dan masalah kesehatan lainnya.

Untuk membuat minuman energi yang kaya elektrolit, Anda membutuhkan dua gelas air kelapa segar, lemon, jeruk, sesendok minyak kelapa, seperempat sendok garam.

Caranya, campurkan air kelapa dengan air perasan lemon dan jeruk. Lalu tambahkan minyak kelapa dan garam. Aduk hingga tercampur, dan siap diminum.

Pisang dan kelapa mengandung potasium yang bermanfaat bagi keseimbangan cairan dalam tubuh. Itu membuat tubuh tetap segar. Oleh karenanya, Anda bisa membuat minuman energi dari banana smoothie.

Bahan yang diperlukan adalah setengah potong pisang, setengah gelas air kelapa, setengah gelas jeruk. Cukup blender semua bahan. Dinginkan, dan minuman energi siap Anda konsumsi.

Meski mungkin bagi beberapa orang campuran ini kurang menarik, tapi kandungannya baik untuk tubuh. Bayam memiliki banyak antioksidan. Apel mengandung gula alami dan potasium. Lemon mengandung elektrolit.

Bahan yang Anda butuhkan segelas bayam, segelas nanas, dan segelas apel, dan tiga sendok makan air lemon. Campurkan semua bahan dengan blender, dan minuman pun siap dikonsumsi untuk menambah energi. 

Penulis:

Santi Muhrianti

Universitas Padjadjaran