4 Mitos Salah tentang Buah yang Masih Dipercaya hingga Kini

Adanya mitos tentang buah-buahan ini membuat bingung, apakah harus mengonsumsinya atau tidak?

oleh Ulya Kaltsum diperbarui 13 Jun 2020, 12:00 WIB
Diterbitkan 13 Jun 2020, 12:00 WIB
Liputan 6 default 3
Ilustraasi foto Liputan 6

Liputan6.com, Jakarta - Mengonsumsi buah-buahan tentunya baik untuk kesehatan tubuh. Selain itu, buah-buahan juga bisa dinikmati menjadi berbagai jenis olahan, seperti jus, salad, asinan dan lainnya. Maka tak heran jika banyak orang yang suka mengonsumsi buah-buahan.

Namun, sampai saat ini masih saja banyak beredar mitos mengenai beberapa jenis buah yang membuat individu enggan untuk memakannya. Misalnya, buah melinjo yang bisa membuat asam urat atau buah stroberi yang harus dicuci dulu sebelum dimasukkan ke dalam kulkas.

Beberapa buah yang biasa kita konsumsi ternyata memiliki mitos yang unik bahkan tak masuk akal, lo. Penasaran buah apa saja? Berikut ulasannya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


1. Pisang Ambon Bikin Keputihan

Ilustrasi Pisang
Ilustrasi pisang (dok. Pixabay.com/Putu Elmira)

Pisang Ambon dianggap bisa membuat keputihan bagi perempuan yang belum menikah. Faktanya, Pisang Ambon memang tidak baik jika dikonsumsi terlalu banyak. Sebab, dapat meningkatkan libido seseorang.

Namun, hal tersebut sama sekali tidak ada hubungannya dengan keputihan pada seorang wanita.


2. Salak Memicu Sembelit

Ilustrasi salak
Ilustrasi salak (Sumber: Pixabay)

Mengonsumsi buah salak bisa memicu sembelit karena feses menjadi keras. Justru yang terjadi sebaliknya, semua jenis buah-buahan dapat memperlancar BAB.

Faktanya, salak tidak membuat kamu sembelit. Salak memiliki kulit ari salak yang tipis yang mengandung tanin dan serat. Jadi, kamu tak perlu takut lagi untuk mengonsumsi buah salak. 


3. Nanas Membuat Keguguran

nanas
ilustrasi buah nanas/copyright unsplash/Julien Pianetti

Buah nanas terkenal dapat membuat keguguran janin. Faktanya, nanas justru memiliki nutrisi yang baik untuk ibu hamil.

Kandungan enzim bromelain di dalamnya dapat mencerna protein yang mudah diserap oleh tubuh. Maka dari itu, nanas baik untuk dikonsumsi ibu hamil.


Buah Mengandung Gula dan Kalori yang Rendah

Ilustrasi buah apel (iStock)
Ilustrasi buah apel (iStock)

Segala jenis buah mengandung kalori yang rendah sehingga baik untuk dikonsumsi sebanyak-banyaknya. Faktanya, tidak semua buah mengandung gula dan kalori yang rendah.

Tetap saja dalam mengonsumsi buah-buahan kamu harus mengetahui kandungan apa saja yang terdapat di dalamnya. Jangan sampai kamu justru tak mendapatkan manfaat dari buah yang kamu konsumsi.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya