7 Rahasia Terpendam Mengapa Orang Lebih Memilih untuk Melajang

Zaman yang canggih dan perubahan-perubahan lainnya membuat perubahan dalam hal pencarian pasangan.

oleh Sulung Lahitani diperbarui 07 Des 2019, 18:31 WIB
Diterbitkan 07 Des 2019, 18:31 WIB
jomblo berkualitas 1
Ilustrasi./Copyright pexels.com/Moose Photos

Liputan6.com, Jakarta - Zaman yang canggih dan perubahan-perubahan lainnya membuat perubahan dalam hal pencarian pasangan. Kini perempuan tak lagi menunggu pria yang mau meminang mereka. Mereka memulai inisiatif atau bahkan lebih memilih untuk menikmati masa lajang mereka.

Begitu pun pria. Mereka tak lagi terburu-buru untuk membina rumah tangga. Semakin banyak orang yang dengan sengaja memutuskan untuk tetap melajang dan merasa bahagia dengan status ini.

Ini bukanlah sesuatu yang salah. Sebab psikolog pun berpendapat bahwa melajang membawa banyak manfaat kesehatan yang lebih baik hingga perasaan yang lebih terpenuhi dalam hidup.

Berikut ini daftar kekuatan rahasia mengapa banyak orang memilih untuk melajang seperti dirangkum dari Brightside.me.

1. Lebih jarang mengalami emosi negatif

Mereka yang lajang dan mandiri telah belajar bagaimana mengatasi masalah mereka sendiri. Kualitas ini berkontribusi pada tingkat kebahagiaan mereka.

Psikolog percaya bahwa orang lajang dengan rasa identitas dan penguasaan pribadi yang kuat cenderung tidak mengalami emosi negatif. Yang mengejutkan, bagi pasangan yang menikah hasilnya sebaliknya: semakin mandiri pasangan, semakin besar kemungkinan mereka harus berurusan dengan hal-hal negatif.

 

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


2. Menemukan peluang baru di mana-mana

Ilustrasi Lowongan Kerja
Persaingan dunia kerja yang semakin ketat mengharuskan Anda untuk memiliki kemampuan lebih.

Mereka yang lajang biasanya belum menetap, jadi mereka lebih berpikiran terbuka dan tak terikat pada satu tempat. Mereka lebih cenderung melakukan perjalanan dunia dan terlibat pengalaman baru.

Orang lajang menunjukkan tingkat kreativitas yang lebih tinggi dan punya waktu untuk berkonsentrasi pada pertumbuhan pribadi mereka sendiri. Jadi mereka tak melihat batasan untuk pengembangan pribadi mereka dan jarang terhambat ketika datang peluang baru.

3. Telah menguasai seni mencintai diri sendiri

Menjadi lajang tidak berarti kesepian. Beberapa orang mengatakan bahwa menghabiskan waktu sendiri telah membantu mereka memahami siapa diri mereka sebenarnya dan akhirnya lebih mencintai diri sendiri.

Itu membuat mereka lebih nyaman di kulit mereka sendiri dan membawa tingkat pemahaman bahwa tidak ada yang bisa membuat Anda benar-benar bahagia. Mereka memiliki sumber daya batin yang cukup untuk bekerja pada diri mereka sendiri dan berusaha untuk menjadi orang yang mereka inginkan.

 

 


4. Sukses dalam karier

Lowongan Pekerjaan
Ilustrasi Foto Lowongan Kerja (iStockphoto)

Orang lajang memiliki lebih banyak waktu dan energi untuk fokus membangun karier yang sukses. Mereka juga lebih mungkin untuk mengambil bagian dalam organisasi sosial yang berbeda. 

5. Mereka tak terlalu peduli dengan hal-hal berbau materi

Orang yang sudah menikah biasanya melihat penghasilan tinggi sebagai salah satu faktor paling siginifikan saaat mencari pekerjaan. Orang lajang sebaliknya, tak terlalu memperhatikan sisi materi.

Mereka lebih cenderung termotivasi dengan melakukan pekerjaan yang menginspirasi mereka. Mereka mungkin mengorbankan pekerjaan yang aman dengan gaji stabil saat mengejar karier yang benar-benar membawa kepuasan bagi mereka.

 


6. Lebih sehat

Ilustrasi gaya hidup sehat dengan berlari
Apartemen dengan fasilitas ruang terbuka hijau kini banyak dinikmati

Menjadi lajang dapat membawa banyak manfaat kesehatan yang terhubung dengan gaya hidup seseorang. Sebuah studi menunjukkan bahwa orang lajang lebih sering berolahraga dibanding yang telah bercerai dan menikah.

Beberapa psikolog berpendapat bahwa wanita lajang umumnya lebih sehat ketimbang yang sudah menikah: mereka mengambil cuti lebih sedikit dan jarang mengunjungi dokter. Pada pria bahkan memiliki hubungan antara memiliki risiko lebih rendah terhadap penyakit jantung dengan menjadi bujangan.

7. Punya lingkaran teman yang luas

Orang lajang lebih cenderung berupaya membuat hubungan dengan teman-teman mereka berhasil. Mereka lebih perhatian dan cenderung mempertahankan hubungan jangka panjang yang lebih dekat dengan orang-orang dalam kehidupan mereka.

Orang lajang juga lebih suka tetap terhubung dengan keluarga mereka dan lebih cenderung berkomunikasi dengan saudara mereka dalam kehidupan dewasa mereka.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya