Jangan Abai, Ini 7 Tanda Anda Mengonsumsi Garam Terlalu Banyak

Berikut ini tanda-tanda tubuh Anda kelebihan garam yang harus diwaspadai.

oleh Sulung Lahitani diperbarui 30 Apr 2020, 19:33 WIB
Diterbitkan 27 Apr 2020, 19:01 WIB
Lip 6 default image
Gambar ilustrasi

Liputan6.com, Jakarta Menurut pedoman diet terbaru, Anda dianjurkan hanya mengonsumsi 2.300 miligram sodium per hari. Namun diperkirakan, kebanyakan orang mengonsumsi rata-rata garam harian mendekati 3.400 miligram per hari.

Asupan garam yang berlebihan ini dapat menyebabkan hipernatremia dan menyebabkan masalah kesehatan yang serius seiring waktu.

Berikut ini beberapa tanda tubuh Anda telah mengonsumsi garam terlalu banyak seperti dilansir dari Brightside, Senin (27/4/2020).

 

1. Sakit kepala terus-terusan

Ilustrasi Kepala Pusing (iStockphoto)
Pusing itu Bukan Penyakit tapi gejala (Ilustrasi/iStockphoto)

Konsumsi natrium yang berlebihan meningkatkan volume darah Anda sehingga butuh lebih banyak ruang di pembuluh darah Anda. Perluasan pembuluh darah ini menyebabkan tekanan darah tinggi dan akibatnya, dapat memicu sakit kepala.

2. Kram otot

Good News Today: Kapasitas Listrik, Sel Punca, Elpiji 3 Kg
Ilustrasi radang sendi. (via: istimewa)

Mempertahankan keseimbangan natrium-kalium yang tepat sangat penting bagi kesehatan Anda. Hal ini dikarenakan unsur-unsur kimia ini bertanggung jawab atas kontraksi otot.

Jika Anda terlalu banyak mengonsumsi garam, Anda akan mudah mengalami kram atau rasa sakit pada otot Anda.

3. Tulang terasa ngilu

Ilustrasi
Keasyikan Mengetik Saat Bekerja atau Chatting Bisa Menyebabkan Nyeti Otot dan Sendi

Asupan garam bisa menjadi penghalang bagi tulang yang kokoh. Ketika Anda makan terlalu banyak garam, ginjal Anda tak dapat membersihkannya sepenuhnya, ini berujung pada kehilangan kalsium.

Kekurangan kalsium kronis dapat menyebabkan tulang lemah, masalah pada gigi, bahkan osteoporosis.

4. Perubahan pada buang air kecil

Penyebab Sering Buang Air Kecil di Malam Hari
Penyebab Sering Buang Air Kecil di Malam Hari (iStockphoto)

Biasanya penumpukan natrium dalam tubuh Anda dapat memicu perubahan serius dalam kebiasaan buang air kecil. Ini terjadi karena dua alasan.

Pertama, mengonsumsi banyak garam membuat ginjal Anda bekerja lembur untuk mengeluarkannya dari tubuh. Hal ini dapat menyebabkan penyakit ginjal yang biasanya membuat buang air kecil lebih sering dengan kencing tampak transparan atau sangat jelas.

Kedua, memiliki terlalu banyak natrium dalam tubuh bisa merupakan akibat dari kehilangan cairan yang sering menyebabkan dehidrasi. Ketika ada kehilangan air yang signifikan dalam tubuh, urin Anda akan berubah menjadi berwarna kuning gelap.

 

5. Rasa haus berlebihan

Ilustrasi Minum Air Putih
Ilustrasi Minum Air Putih (iStock Photo)

Sodium yang ditemukan dalam garam membantu menyeimbangkan cairan dalam tubuh Anda. Ketika Anda mengonsumsi terlalu banyak garam, tubuh Anda butuh lebih banyak cairan untuk membantu membersihkan sistem Anda agar otot dan organ lain dapat beroperasi secara baik.

Tubuh Anda memperbaiki rasio natrium tersebut dengan memerintahkan otak untuk minum air putih lebih banyak.

 

6. Anggota tubuh bengkak

Baca Kondisi Kesehatan Anda dari Bagian Tubuh yang Bengkak
Baca Kondisi Kesehatan Anda dari Bagian Tubuh yang Bengkak

Jika tubuh Anda terasa membengkak, seperti kaki atau mata, Anda mungkin mengonsumsi terlalu banyak garam. Kondisi tubuh yang mulai menahan air akibat asupan garam yang tinggi ini disebut edema dan harus dirawat dengan diet tertentu.

7. Sulit berkonsentrasi

Sulit Konsentrasi Saat Mengemudi, Waspada Alzheimer
Sebuah studi terbaru menemukan, ketidakmampuan wanita saat mengemudi mungkin bisa jadi tanda Alzheimer

Hipertensi yang disebabkan oleh asupan garam yang tinggi dapat merusak arteri yang menuju otak Anda. Ini dapat memengaruhi kemampuan Anda untuk berpikir jernih dan mempersulit Anda untuk berkonsentrasi pada tugas sehari-hari.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya