Liputan6.com, Jakarta Pasta gigi merupakan elemen yang utama untuk menjamin kebersihan dan kesehatan gigi Anda. Rutinitas menggosok gigi yang dilakukan setiap hari dapat membantu menghilangkan sisa makanan yang menempel dan menyangkut di sela-sela gigi dan gusi.Â
Baca Juga
Advertisement
Lantas pernahkah Anda berpikir seperti apakah penggunaan pasta gigi yang tepat? Mungkin mengoleskan pasta gigi di sepanjang sikat gigi sering Anda lihat pada iklan komersial di televisi.Â
Jika Anda kerap melakukannya mulai sekarang segera tinggalkan kebiasaan tersebut. Sebab, hal ini akan membahayakan gigi Anda, terutama pada anak kecil.Â
Mengapa demikian? Berikut bahaya serta ukuran yang pas memakai pasta gigi untuk kesehatan gigi Anda, melansir dari ABC News:
Â
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Apa Bahayanya Penggunaan Pasta Gigi Berlebihan?
Kandungan Fluorida dalam pasta gigi berperan penting untuk memperkuat dan mencegah kerusakan gigi Anda. Malangnya, bila Fluorida dikonsumsi secara berlebihan, hal ini berpotensi merusak gigi.Â
Menurut wakil presiden senior dari Asosiasi Dokter Gigi Australia, Norah Ayad, menyampaikan bahwa kandungan Fluorida yang berlebih dapat mempengaruhi rasio mineral yang ada di dalam gigi.Â
Mineral mulanya dapat menghaluskan permukaan gigi, namun sebaliknya jika kekurangan kadar mineral justru dapat menyebabkan gigi menjadi kusam dan permukaannya menjadi kasar.
Permukaan yang kasar menyulitkan Anda menyikat sikat gigi hingga mendalam. Hal ini lama-kelamaan dapat memungkinkan sisa makanan menumpuk di tempat yang sulit dijangkau.
Advertisement
Takaran yang Tepat bagi Orang Dewasa
Bagi orang dewasa, hal ini tidak terlalu berpengaruh jadi tak perlu khawatir karena pada kondisi ini, gigi Anda tidak mengalami pertumbuhan akibat kelebihan Fluorida.Â
Alasan lainnya, karena Anda sudah dewasa tidak memungkinkan pasta gigi tertelan hingga menyebabkan gangguan pada tubuh. Kerugian yang dapat Anda alami selanjutnya adalah pemborosan. Nah, cara yang tepat Anda hanya perlu memakai pasta gigi seukuran biji kacang polong. Ukuran ini dianggap yang paling ideal.Â
Â
Takaran Pas bagi Anak-Anak
Efek paling berbahaya dapat berdampak pada anak-anak. Jika anak kecil menelan kandungan Fluorida berlebihan akan menyebabkan Dental Fluorosis atau Fluorosis Gigi. Fluorosis gigi merupakan suatu kelainan struktur enamel gigi yang dapat dilihat dari bercak-bercak putih sebagai dampak asupan fluor berlebih pada masa pembentukan gigi. Hal ini juga dapat menyebabkan anak-anak mengalami gangguan perut.
Cara menyembuhkannya, sebagaimana diungkapkan oleh dr Ayad adalah dengan meminum susu yang berfungsi mengikat kadar fluorida pada sistem pencernaan anak Anda.Â
Oleh karena itu, penting bagi orangtua untuk mengenalkan kebiasaan menggosok gigi sesegera mungkin minimal ketika anak berusia 18 bulan. Untuk memulai kebiasaan sikat gigi, pastikan Anda memilih sikat berbulu lembut agar anak tidak kesakitan.
Tidak hanya itu, Anda juga perlu memilih pasta gigi rendah Fluorida dengan ukuran setara satu butir beras. Takaran ini tentu akan berubah seiring bertumbuhya usia. Dan saat usia anak menginjak 3 tahun kadar pasta sudah disesuaikan dengan orang dewasa.
PenulisÂ
Ignatia IvaniÂ
Universitas Multimedia Nusantara
Advertisement