Ingin Awet Muda, Hindari 6 Faktor Ini yang Menyebabkan Kerutan di Kulit Anda

Beberapa hal ini harus Anda hindari agar terhindar dari kerutan yang membuat wajah Anda terlihat lebih tua

oleh Sulung Lahitani diperbarui 28 Sep 2020, 10:03 WIB
Diterbitkan 27 Sep 2020, 19:01 WIB
Mencegah Penuaan Dini
Ilustrasi mencegah garis kerutan dan penuaan dini dengan facial exercise

Liputan6.com, Jakarta Memiliki kulit yang sehat, elastis, dan bebas kerutan adalah dambaan tiap orang. Dengan kulit yang sehat, Anda akan terlihat lebih muda dari umur sebenarnya.

Amat penting untuk mengetahui hal-hal apa saja yang dapat menyebabkan kerutan. Bahkan, pola makan dan kebiasaan sehari-hari yang tak Anda sadari saja dapat menciptakan kerutan di wajah tanpa Anda sadari.

Berikut ini beberapa faktor yang dapat menyebabkan kerutan di kulit Anda. Dilansir dari Brightside.me, ini dia.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

1. Kurang tidur menyebabkan kulit dehidrasi

Ini yang Terjadi pada Otak Anda Ketika Kurang Tidur
Simak dan perhatikan di sini apa yang akan terjadi pada otak Anda jika kekurangan waktu tidur. Penasaran?

Menurut penelitian, jika Anda kurang tidur bahkan selama satu malam atau terus-menerus tidur kurang dari 5 jam sehari, hal tersebut dapat menyebabkan kulit kehilangan cairan. Istirahat yang baik adalah kunci peremajaan dan pertumbuhan sel-sel baru.

Jadi, jika Anda menjadikan istirahat itu penting, Anda akan bisa tetap terlihat lebih muda lebih lama.

 

2. Kekurangan antioksidan berefek pada pembentukan lebih banyak kerutan

ilustrasi vitamin c/freepik
ilustrasi vitamin c/freepik

Vitamin A, C, E, dan kalium sangat penting untuk kesehatan kulit. Sebaiknya makan lebih banyak sayuran, terutama wortel, labu, tomat, dan sayuran berdaun hijau.

Juga bagus bila Anda menambahkan minyak zaitun ke dalam makanan Anda.

 

3. Konsumsi daging merah

[Fimela] Daging Merah
Ilustrasi daging merah | unsplash.com/@joseignaciopompe

Ada sebuah penelitian di Belanda yang menunjukkan bahwa wanita yang makan daging merah cenderung memiliki lebih banyak kerutan. Lebih dari itu, memasak daging dan lemak dengan suhu tinggi dan kering dapat menyebabkan diabetes.

Tapi hal ini dapat dicegah jika Anda makan lebih sedikit daging dan memilih untuk mengolahnya dengan cara disup atau disemur. Selain itu, cobalah untuk makan lebih banyak buah.

 

4. Mandi air panas yang lama dengan sabun yang keras

[Fimela] Mandi Air Hangat
Ilustrasi air hangat | unsplash.com

Dua hal tersebut dapat menyebabkan iritasi, kulit kering, dan mengubah pH kulit. Semua hal ini akan berujung pada penuaan dini.

Jika Anda menggunakan sabun batangan alkali yang keras, itu hanya akan memperburuk situasi. Lebih baik menggantinya dengan sesuatu yang lebih alami.

 

5. Diet mono yang berdampak pada proses penuaan kulit

Ilustrasi diet
Ilustrasi diet. Sumber foto: unsplash.com/Jamie Matociños.

Kunci dari diet ini adalah mengecualikan semua produk, kecuali satu. Hal ini menyebabkan ketidakseimbangan protein, lemak, dan karbohidrat, yang menurunkan kemampuan kulit untuk menyembuhkan dirinya sendiri.

Menurut sebuah penelitian, karbohidrat adalah yang paling penting bagi wanita. Sementara pria perlu makan cukup protein agar tetap awet muda.

 

6. Kekurangan protein mencegah sel-sel kulit memperbarui diri

Protein
Ilustrasi sumber protein (Sumber: Pixabay)

Penelitian mengatakan bahwa jika Anda membatasi asupan kalori dan makan lebih sedikit protein, kulit Anda akan kehilangan elastisitas yang kemudian berujung pada lebih banyak kerutan.

Ini juga mencegah kulit dari penyembuhan dan pembentukan kembali dirinya. Perawatan kolagen dapat membantu dalam kasus ini, tapi tak sebanding dengan pengaruh protein bila dikonsumsi dengan cukup.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya