Sembunyikan Kebotakan dari Istri, Pria India Dilaporkan ke Polisi

Liputan6.com, India - Kebotakan menjadi masalah rambut yang dialami banyak orang khususnya para pria. Namun nampaknya kebotakan tak jarang membuat banyak pria tak percaya diri. Itu mengapa seorang pria di India menyembunyikan kebotakan yang dialaminya kepada sang istri.

Akibat hal itu sang istri pun melaporkan dirinya ke pihak kepolisian dengan tuduhan dugaan penipuan. Dikutip dari laman Indiatimes.com, Senin (2/11/2020), pasangan suami istri itu baru menikah beberapa hari lalu. Kasus tersebut dilaporkan terjadi di Mumbai, India.

Lelaki yang dilaporkan sang istri berusia 29 tahun dan bekerja di sebuah perusahaan swasta. Ia pindah ke Pengadilan Thani untuk jaminan antisipatif. Sebelumnya, ia diinstruksikan untuk menyerahkan diri ke polisi.

Sementara, pelapor mengatakan kebenaran yang disembunyikan suaminya mengejutkan dirinya. Selama ini, lelaki tersebut menyembunyikan kebotakan dengan menggunakan wig. 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Perempuan tersebut mengatakan dalam laporan kepada polisi, ia tidak akan mau menikahinya bila tahu suaminya botak. Ketika dia mendekati iparnya, mereka mengatakan hal tersebut bukan masalah besar.

Menurut polisi, baik ipar maupun suaminya diduga melanggar pasal 406 tentang pelanggaran kepercayaan dan pasal 500 tentang fitnah. Hingga kini belum diketahui tindakan apa yang akan diambil oleh sang suami atas laporan istrinya tersebut.

Meski terdengar aneh, kasus istri melaporkan suaminya karena kebotakan juga pernah terjadi sebelumnya. Dikutip dari laman emirates247.com, kasus tersebut terjadi pada Februari 2015.

Alih-alih melaporkannya kepada polisi, perempuan Mesir memutuskan untuk melaporkan kasusnya kepada pengadilan dan meminta cerai dari suaminya. Kejadian itu berlangsung dua hari setelah pernikahan mereka.

Perempuan tersebut mengatakan kepada hakim di Kairo bahwa ia tak mengetahui suaminya botak karena ia memakai wig. Sang suami dilaporkan tak pernah menyampaikan masalah rambutnya selama 11 bulan bertunangan.

"Perempuan itu mengatakan kepada pengadilan bahwa ia mengetahuinya saat bulan madu bahwa sang suami mengalami kebotakan meski usianya baru 28 tahun," kata sumber pengadilan kepada surat kabar Mesir.

"Ia bersikeras meminta cerai, mengatakan suaminya berbohong kepadanya karena tidak memberitahunya soal kebotakan sebelum mereka menikah."