Seperti Ini Kepribadian Individu yang Suka Gunakan Gestur Tangan Saat Bicara

Liputan6.com, Jakarta - Setiap individu tentu memiliki kepribadian dan karakter yang berbeda-beda. Untuk mengetahuinya tentu bisa dilakukan dengan berbagai cara atau dilihat dari kebiasaan seseorang.

Kebiasaan menggerakan tangan atau menggunakan gestur tangan saat berbicara tentu tak dilakukan setiap individu. Nah, ternyata kebiasaan tersebut bisa mengungkap kepribadian seseorang.

Melansir dari Huffingtonpost, Kamis (19/11/2020), menggerakkan tangan bisa membantu kita mengekspresikan isi pikiran kita dengan cara yang lebih efektif. Hal tersebut diungkapkan Dr. Carol Kinsey Goman, pakar bahasa tubuh dan penulis The Nonverbal Advantage: Secrets and Science of Body Language at Work dan The Silent Language of Leaders.

"Gerakan tangan merupakan aspek komunikasi yang sangat kuat, baik dari sisi pembicara maupun pendengar," jelas Carol.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Sebuah penelitian yang menganalisis TED Talks pada 2015, menemukan bahwa pembicara yang paling populer dan viral menggunakan sekitar 465 gerakan tangan, yang hampir dua kali lipat lebih banyak dari para pembicara yang kurang populer.

Penelitian lain menemukan bahwa orang-orang yang "berbicara" dengan tangannya umumnya dikenal sebagai pribadi yang hangat, ramah, dan energik. Sementara yang jarang menggunakan tangannya saat berbicara biasanya memiliki kepribadian logis, dingin, dan analitis.

Tubuh kita memiliki peran penting dalam cara kita berpikir. Gerakan tangan membantu kita mengutarakan isi kepala kita dan membantu orang lain paham dengan yang kita utarakan.

"Melakukan gerakan tak bisa terpisahkan dari kegiatan berbicara, dan bergerak saat berbicara dapat memudahkan cara berpikir kita," lanjut Kinsey.

Dengan menggerakan tangan saat berbicara bisa memudahkan seseorang berbicara dengan jelas, menggunakan bahasa yang lebih deklaratif dan bisa berpikir jernih. Selain itu, seseorang yang memiliki kebiasaan tersebut juga dikenal individu yang ramah dan energik. Tak heran jika orang-orang di sekelilingnya merasa nyaman berada di dekat mereka.

Reporter:

Endah Wijayanti