Tak Banyak yang Tahu, Ini Sejarah Peringatan Hari Ibu Tanggal 22 Desember

Namun apakah Anda tahu seperti apa sebenarnya sejarah Hari Ibu?

oleh Camelia diperbarui 20 Des 2021, 23:56 WIB
Diterbitkan 20 Des 2021, 20:27 WIB
Hari Anak Nasional: Belajar Jadi Ibu yang Pengertian
Peringati Hari Anak Nasional dengan mencoba belajar jadi ibu yang pengertian melalui pola asuh mindful parenting. (Ilustrasi: Pexels.com/Pixabay)

Liputan6.com, Jakarta - Tanggal 22 Desember mendatang akan diperingati sebagai Hari Ibu nasional di Indonesia. Umumnya individu memperingati Hari Ibu dengan memberikan ucapan serta hadiah kepada ibunda. Namun, apakah Anda tahu seperti apa sebenarnya sejarah Hari Ibu?

Sejarah Hari Ibu nsional awalnya ditetapkan oleh Presiden Soekarno. Hal ini untuk merayakan semangat para wanita Indonesia. Awalnya pada 22 Desember 1928 diselenggarakan Kongres Perempoean Indonesia pada 22–25 Desember 1928 di Yogyakarta.

Kongres itu dihadiri oleh 30 organisasi perempuan dari 12 kota di wilayah Jawa dan Sumatera. Salah satu hasil kongres perempuan adalah dibentuknya badan yang kini dikenal sebagai Kongres Wanita Indonesia (Kowani).

Peristiwa tersebut seolah menjadi tonggak sejarah penting yang menandai perjuangan kelompok wanita di Indonesia. Bagaimana tidak, pemimpin organisasi perempuan dari berbagai daerah turut hadir untuk menyatukan pendapat dalam rangka mendukung kemajuan bangsa.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Ditetapkannya Hari Ibu

Ilustrasi
Ilustrasi Hari Ibu. (dok. pexels.com/Kelvin Octa)

Berbagai isu pun dibahas pada pertemuan itu mulai dari pembangunan bangsa, keikutsertaan perempuan dalam upaya meraih kemerdekaan, masalah perdagangan anak dan wanita, perbaikan gizi, dan kesehatan bagi ibu dan balita, hingga pernikahan usia dini jadi pokok pembahasan kala itu.

Dengan titik awal tersebut, Kongres Perempuan Indonesia III tahun 1938 memutuskan tanggal 22 Desember selanjutnya akan diperingati sebagai hari ibu. Pada 1953, Hari Ibu ke-25 dirayakan secara meriah di kurang lebih 85 kota di Indonesia.

Presiden Soekarno pun pada akhirnya meresmikan Hari Ibu yang jatuh pada 22 Desember melalui Dekrit Presiden No. 315 Tahun 1959. Nah, sejak saat itu tanggal 22 Desember diperingati sebagai Hari Ibu yang dirayakan secara nasional hingga saat ini.

Memberikan Hadiah untuk Ibu

Ilustrasi kata-kata ucapan hari ibu nasional
Ilustrasi kata-kata ucapan hari ibu nasional. (Photo by Xavier Mouton Photographie on Unsplash)

Pada zaman dulu Hari Ibu juga memang diperingati untuk menghormati jasa para pejuang perempuan dan juga sebagai penyemangat kaum perempuan.

Namun kini, peringatan Hari Ibu umumnya diperingati sebagai momen untuk berterima kasih kepada ibu yang telah mengandung kita selama 9 bulan dan atas jasa serta pengorbanan yang telah ibu berikan selama ini. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya