Top 3: Tes Kejelian Mata untuk Temukan Objek Tersembunyi

Liputan6.com, Jakarta - Di antara kawanan besar zebra dalam gambar ini ada seekor karnivora, harimau, bersembunyi dengan cerdik menunggu kesempatan untuk menyergap mangsanya. Apa yang membuat gambar ini unik dan salah satu ilusi optik terbaik adalah kenyataan bahwa harimau yang bersembunyi menyamarkan dirinya di sekitarnya dan hampir tidak terlihat dalam gambar.

Meskipun asal usul gambar tersebut tidak dapat diverifikasi, gambar tersebut telah menjadi favorit pengguna internet karena tidak hanya membantu latihan otak, tetapi juga secara produktif menarik dan memiliki dampak besar pada penglihatan dan koordinasi pikiran. 

Selain sebagai olah otak yang baik, ilusi optik juga memainkan peran utama dalam beberapa kasus klinis. Sesuai studi penelitian, dalam kondisi klinis seperti psikosis organik, aura epilepsi dan migrain, ilusi optik memainkan peran penting.

Artikel tentang bisakah kalian temukan harimau dalam gambar ini dalam waktu 10 detik menjadi yang terpopuler di kanal Citizen6-Liputan6.com. Disusul dengan artikel tentang enam makanan tidak sehat ini justru baik untuk tubuhmu.

Sementara itu artikel ketiga terpopuler tentang lima hal yang akan terjadi pada tubuh jika terlalu banyak duduk.

Berikut Top 3 Citizen6:

1. Bisakah Kalian Temukan Harimau dalam Gambar Ini dalam Waktu 10 Detik?

Apa yang ada di gambar ini?

Dalam gambar tersebut, kita dapat melihat sekelompok zebra berlari di tempat yang tampaknya merupakan dataran yang tidak terlalu padat. Harimau itu duduk di antara zebra yang berjongkok di balik semak. Apa yang digambarkan gambar itu adalah pemandangan umum yang terlihat di hutan di mana herbivora adalah mangsa termudah bagi karnivora. 

Herbivora seperti zebra dan rusa adalah bagian penting dari jaringan rantai makanan linier dan merupakan sumber makanan dan energi yang penting bagi hewan pemakan daging seperti singa dan harimau. Untuk mempertahankan rantai makanan, organisme bergantung satu sama lain untuk makanan. Dalam proses ini, aliran energi tetap tidak terputus antara dua tingkat rantai makanan.

Selengkapnya...

Melihat-lihat banyak kue mungkin menjadi tantangan nyata, terutama jika Anda sedang diet. Sulit untuk menolak, dan Anda mungkin berpikir bahwa Anda perlu menyatukan diri dan berpaling dari karbohidrat jahat itu.

Pada kenyataannya, Anda dapat melihat, mencium, atau bahkan menggigitnya, itu tidak akan merusak diet Anda jika Anda memakannya dalam jumlah sedang. Bahkan, sebaliknya, Anda bahkan dapat mengambil manfaat darinya. Dilansir dari Bright Side, berikut deretan makanan tak sehat yang justru baik bagi tubuh jika dimakan dalam porsi yang pas. 

1. Pizza

Saus tomat mengandung likopen, antioksidan kuat yang dapat melindungi Anda dari penyakit jantung, terutama saat panas. Adonan pizza juga mengandung antioksidan karena reaksi kimia ragi. Selain itu, ini mencakup semua kelompok makanan Anda yang berbeda hanya dengan satu pizza.

2. Kentang goreng

Anda dapat dengan mudah mendapatkan asupan protein harian Anda dengan mengunyah kentang goreng. Mereka juga meningkatkan penyerapan nutrisi dalam tubuh Anda dan bahkan mencegah kram otot. Menariknya, mereka mempromosikan perkembangan otak awal yang tepat selama kehamilan dan masa bayi.

Selengkapnya...

Terkadang, yang kita inginkan hanyalah memiliki hari yang santai dan tidak perlu beranjak sama sekali dari kasur atau sofa yang nyaman. Tetapi menjalani gaya hidup dengan tidak banyak bergerak dapat menyebabkan masalah serius seperti penyakit jantung dan diabetes.

Faktanya, duduk atau berbaring terlalu banyak lebih berisiko daripada yang terlihat. Itu sebabnya ada baiknya Anda untuk berjalan-jalan, bahkan di antara ruang tamu dan dapur Anda. Pasalnya terlalu malas menggerakan tubuh dapat memperburuk kondisi kulit yang ada dan menyebabkan varises.

Dilansir dari Bright Side, berikut deretan hal yang akan terjadi pada tubuh jika Anda terlalu banyak duduk dan jarang beraktivitas. 

1. Meningkatkan kemungkinan jerawat hormonal

Efek nomor satu dari tidak banyak bergerak adalah penambahan berat badan. Dan salah satu efek kenaikan berat badan adalah menyebabkan masalah kulit tertentu. Pada awalnya, obesitas mempengaruhi penghalang kulit dengan membuat kulit secara signifikan lebih kering. Selain itu, membuat orang berkeringat lebih banyak, menyebabkan pori-pori tersumbat dan jerawat meradang.

Selengkapnya...