5 Tanda Pasangan Anda Belum Siap Menikah

Berikut deretan tanda yang menunjukkan bahwa pasangan Anda belum siap menikah.

oleh Camelia diperbarui 15 Sep 2022, 08:08 WIB
Diterbitkan 14 Sep 2022, 17:38 WIB
Kisah Bersama Mantan
Ilustrasi Pasangan Credit: pexels.com/pixabay

Liputan6.com, Jakarta - Hubungan asmara tentu akan menghadapi dua hasil yaitu berakhir di tengah jalan atau di pelaminan. Sebagian besar dari kita, baik dalam waktu dekat atau di masa depan, tentu ingin hubungan asmara berakhir di pelaminan. 

Menurut pusat penelitian Amerika, Pew Research Center, pernikahan adalah tujuan hidup yang sebagian besar orang Amerika ingin capai, dengan sekitar 61 persen pria dan wanita yang belum menikah mengatakan mereka ingin menikah. 

Tetapi apakah pasangan Anda siap untuk mengambil langkah selanjutnya? Menurut pakar hubungan, ada tanda-tanda yang jelas bahwa pasangan Anda sebenarnya belum siap untuk menikah sekarang.

Dilansir dari Best Life Online, Rabu (15/9/2022), berikut deretan tanda yang menunjukkan bahwa pasangan Anda belum siap menikah

1. Mereka mengubah topik pembicaraan soal pernikahan

Kebanyakan orang ingin sekali membicarakan hal-hal yang mereka sukai. Di sisi lain, mereka cenderung menghindari topik yang membuat mereka tidak nyaman.

Sandra Myers, pencari jodoh bersertifikat dan presiden Select Date Society, mengatakan bahwa banyak pasangan akan bekerja keras untuk mengubah topik pembicaraan kapanpun topik pernikahan muncul jika itu bukan langkah yang ingin mereka ambil dalam waktu dekat.

"Ketika pasangan Anda tidak dapat melakukan percakapan terbuka tentang pernikahan, mereka belum siap," kata Myers kepada Best Life. 

"Banyak orang membuat kesalahan dengan berpikir bahwa pasangan mereka hanya gugup tentang subjek padahal pada kenyataannya, mereka tidak siap. Jangan abaikan tanda ini."

Anda harus bertanya langsung kepada pasangan Anda apa yang mereka pikirkan tentang masa depan Anda bersama dan seperti apa mereka, menurut Jaida Pervis, pencari jodoh bersertifikat dan pakar hubungan dengan pengalaman lebih dari satu dekade. 

"Jika Anda bertemu dengan keheningan yang canggung atau perubahan topik yang cepat, itu pertanda pasangan Anda tidak nyaman dengan topik tersebut," dia memperingatkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


2. Mereka membuat komentar negatif tentang pernikahan

Rawan Terjadi Pertengkaran
Ilustrasi Pasangan Seumuran Credit: pexels.com/pixabay

Beberapa orang lebih terbuka dengan penghinaan mereka terhadap pernikahan, bahkan dalam pengertian yang lebih umum. Menurut Pervis, Anda dapat mengukur bagaimana perasaan pasangan Anda tentang pernikahan dengan mendengarkan bagaimana mereka merespons kapanpun topik itu muncul. 

"Jika mereka membuat komentar negatif ketika topik pernikahan muncul dengan teman atau bahkan keluarga, perhatikan apa yang dikatakan," sarannya.

Jangan mencoba untuk mengabaikan apa yang mereka katakan, karena pembicaraan anti-pernikahan biasanya merupakan indikator yang jelas tentang bagaimana perasaan mereka sebenarnya tentang konsep tersebut, menurut Myers. 

"Jika pasangan Anda selalu berkomentar tentang betapa mengerikannya pernikahan atau berbicara tentang bagaimana semua orang yang sudah menikah yang mereka kenal tidak bahagia, itu pertanda bahwa mereka tidak terburu-buru ke jenjang itu," jelasnya. 

"Jangan abaikan komentar ini. Sebaliknya, bicarakan kekhawatiran pasangan Anda dan cari contoh pernikahan yang positif."

3. Suasana hati mereka berubah ketika berbincang tentang pernikahan 

Ini bukan hanya tentang apa yang mereka katakan. Menurut Susan Trombetti, CEO dari Exclusive Matchmaking, perubahan halus dalam suasana hati mereka dapat menunjukkan perasaan pasangan Anda tentang kemungkinan pernikahan. 

Trombetti memberitahu Best Life bahwa jika emosi mereka memburuk setiap kali topik pernikahan diangkat, itu bukan pertanda baik untuk mengambil langkah berikutnya.

"Pasangan Anda belum siap untuk menikah jika mereka tampak dalam suasana hati yang buruk ketika Anda membicarakannya," katanya, menambahkan bahwa jika mereka tampak bersemangat tentang hubungan Anda dengan cara lain, kemungkinan perubahan dalam emosi mereka diarahkan secara khusus pada pernikahan. 

"Mereka menyukai hubungan apa adanya, dan mereka bahkan mungkin menjadi pasangan yang hebat. Mereka hanya belum siap," jelas Trombetti.


4. Mereka menghindari percakapan tentang masa depan

Membandingkan Dengan Mantan
Ilustrasi Pasangan Credit: pexels.com/pixabay

Anda juga dapat menentukan apakah pasangan Anda siap untuk menikah melalui percakapan lain. Menurut Trombetti, seseorang yang tidak siap untuk menikah cenderung menghindari percakapan mendalam tentang masa depan secara umum. 

"Mereka menunda langkah selanjutnya dalam hubungan seperti mendiskusikan tempat baru bagi Anda berdua untuk tinggal, atau apa pun yang berkaitan dengan menggabungkan hidup Anda bersama," katanya. 

"Langkah-langkah ini membuat Anda semakin dekat dan dekat dengan pernikahan, dan mereka belum menginginkannya."

Dan jika mereka sedang mengobrol tentang masa depan, Pervis menyarankan Anda untuk memperhatikan kata-kata spesifik yang mereka gunakan. 

"Ketika seseorang benar-benar tertarik untuk bersama Anda, mereka tidak hanya menunjukkannya melalui tindakan, tetapi biasanya terjadi dialog terbuka tentang masa depan bersama. Ini termasuk karier, keputusan hidup, keluarga berencana, dan pernikahan," katanya. 

"Dengarkan baik-baik, dan jika percakapan selalu tentang 'aku' daripada 'kita', kemungkinan besar tidak akan ada masa depan dan pernikahan dalam hubungan Anda."


5. Mereka mengatakannya secara langsung

Mudah Marah Pada Hal Kecil
Ilustrasi Pasangan Credit: pexels.com/pixabay

Terkadang kita akhirnya mengabaikan tanda-tanda yang paling jelas. Menurut Myers, banyak orang hanya akan memberi tahu pasangan mereka bahwa mereka belum siap untuk menikah.

"Banyak orang yang sangat ingin menikah sehingga mereka tidak menganggap serius pasangan mereka dan mendengarkan ketika mereka mengungkapkan keinginan untuk tidak terburu-buru," katanya.

"Penting untuk mendengarkan pasangan Anda dan memahami perspektif mereka. Jika Anda melibas ke depan atau mulai memberikan ultimatum, hubungan Anda pasti akan gagal."

Pada akhirnya, kurangnya minat untuk menikah dalam waktu dekat tidak harus berarti hubungan Anda harus berakhir. 

"Jika mereka tidak siap sekarang, itu tidak berarti di beberapa titik mereka tidak akan siap di masa depan," kata Pervis. "Setiap hubungan berbeda, dan penting sebelum menganggap itu sebagai 'red flag' untuk menilai kembali dan mengungkapkan alasannya. Bicaralah dengan pasangan Anda tentang apa yang perlu dilakukan sebelum mereka siap untuk menikah."

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya