Sebelum Beli God Of War: Ragnarok, Simak Ulasan Berikut

Liputan6.com, Jakarta - Ragnarok adalah salah satu judul besar yang akan hadir di PlayStation 5 pada tahun 2022. Game ini menjadi salah satu yang tidak boleh  dilewatkan oleh para penggemarnya. Game dari Sony Santa Monica ini akan hadir di Platform PlayStation 4 dan PlayStation 5 alias PS 5 pada 9 November.

Lanjutan game God Of War yang keluar pada tahun 2018, yakni God Of War: Ragnarok, mendapat ulasan yang sangat baik.

Dikutip dari IGN, Senin (7/11/2022), God Of War: Ragnarok merupakan game dengan pencapaian yang sangat bagus di tahun ini. Game ini memiliki rating yang sangat bagus di kalangan kritikus. IGN memberi skor 10/10, Metacritics 94 persen, dan Gamespot 9/10.

“God of War: Ragnarok adalah pencapaian yang luar biasa dan menciptakan tertinggi baru yang membuat game yang lain terlihat biasa saja jika dibandingkan," demikian dikutip dari IGN.

Game yang melanjutkan kisah Kratos dan anaknya yaitu Atreus (Loki), di mitologi Nordik memberikan konsep yang baru. Alih-alih hanya storyline dan grafis yang memukau, masalah intrik dan latar belakang setiap karakter membuat semakin menarik.

“Sebaliknya, setiap karakter dan motif mereka diberi rasa hormat yang layak mereka dapatkan dengan menggali lebih dalam. Ini adalah kesimpulan yang benar-benar istimewa dan pas dari kisah Norse Kratos, serta memberikan resolusi untuk beberapa kenangan Yunani yang lebih bermasalah,” tulis Simon Cardy Senior Editorial Producer di IGN.

Di Ragnarok, terdapat banyak cerita yang berliku-liku, dibumbui dengan kepalsuan dan penyesatan yang dibalut antara pembangunan karakter dan percakapan karakter.

Karakter-karakter lama dan baru memainkan peran penting mereka sendiri, termasuk karakterisasi baru dari dewa Norse seperti Thor dan Odin.

“Penggambaran yang benar-benar unik, dan ini merupakan penghargaan bagi Sony Santa Monica dan para aktor yang memainkannya, sehingga saya tidak teringat sekali pun tentang apa yang ada di MCU mereka,” tulis Simon Cardy. 

Menurut Simon, God of War: Ragnarok merupakan kisah yang tak terhindarkan dari pembangunan karakter utama Kratos yang memiliki trauma dan kekerasan di masa lalu.

“Sekarang perlengkapan Ragnarok yang tak terhindarkan, sebuah eksplorasi emosi yang paling kasar dan paling manusiawi, dan apa yang terjadi ketika emosi tersebut disalurkan melalui wadah manusia super," kata Simon.

Freya adalah kehadiran yang mencolok untuk diperhitungkan dalam sekuelnya dan memberikan karakter yang jauh lebih gelap kali ini. Pada God Of War sebelumnya, Freya telah kehilangan anaknya yang menyebabkan kemarahan dan kebencian. Freya diperankan oleh Danielle Bisutti.

“Freya tidak lagi hanya penyihir yang membantu di hutan, dia diberi spektrum kedalaman emosional yang baru untuk dimainkan, dan Ragnarok menjadi lebih baik untuk itu,” tulis Simon.

Sunny Suljic sebagai Atreus, yang sekarang lebih berani dan lebih percaya diri, dan aksesori kepala terpenggal Mimir, manusia terpintar di dunia, yang diperankan oleh Alastair Duncan  terus memberikan kelucuan dan pengungkapan cerita yang berlimpah.

Berbagai pendatang baru dalam jajaran pemeran yang sangat diperluas juga memberikan penampilan yang fantastis. Paling menonjol adalah Laya DeLeon Hayes, pemeran dari Angrboda yang misterius.

Selanjutnya, Ben Prendergast berperan sebagai Týr yang bernuansa menawan sebagai Dewa Perang Nordik. Brok dan Sindri si penempa besi menghadirkan pesona unik para kurcaci sembari memberikan upgrade yang sangat penting.

Dikutip dari Metacritics, Ragnarok berkisahkan tentang angin beku Fimbulwinter yang telah datang ke Midgard, membuat kelangsungan hidup Kratos, Atreus, dan Mimir di belantara Nordik menjadi lebih menantang dari sebelumnya.

Kratos yang masih menanggung pengetahuan tentang kesalahan masa lalunya, ingin menghindarkan Atreus dari pelajaran berdarah yang ia pelajari dari konfliknya dengan para dewa.

Dia ingin menjaga putranya tetap aman, di atas segalanya, konfrontasi mereka dengan Baldur telah membuktikan keyakinannya bahwa hanya tragedi yang akan datang dari keterlibatan lebih lanjut dengan Aesir para dewa mitologi Nordik.

Bersama-sama, Kratos dan Atreus harus membuat pilihan tentang jalan mana yang akan mereka ambil. Apa pun yang mereka pilih akan menentukan nasib semua orang yang tinggal di Sembilan Alam saat Ragnarok, perang kehancuran di mitologi Nordik, mendekat.

God of War: Ragnarok akan membawa Anda ke Vanaheim, Svartalfheim, dan Asgard yang sebelumnya tidak dapat dijangkau - serta area baru dari lokasi yang ditampilkan di game terakhir.