Siap-Siap, Seluruh Ponsel di Dunia Bakal Pakai Kabel USB Tipe C pada 2025

Liputan6.com, Jakarta Port daya atau kabel charger setiap produsen ponsel berbeda-beda, namun peraturan terbaru menginstruksikan produsen untuk menyamakan port pengisian daya di ponsel.

Melansir dari BBCNews, Selasa (13/12/2022), Uni Eropa (UE) akan memberi jangka waktu produsen ponsel untuk mengadopsi kabel pengisian daya menjadi satu tipe yang sama yaitu Type C sampai 28 Desember tahun 2024.

UE sebelumnya menyetujui perangkat elektronik portabel baru harus menggunakan pengisi daya USB Type-C pada musim gugur 2024. Kini UU tersebut telah dimasukkan dalam EU's Official Journal, dengan tanggal penetapan persyaratan yang sudah diresmikan. 

Perusahaan seperti Apple yang iPhone-nya menggunakan pengisi daya buatan Apple yaitu Port Lighting, tidak akan dapat menjual perangkat baru di UE setelah tanggal tersebut kecuali jika mereka menggunakan kabel universal atau type c.

Apple sendiri mempunyai manufakturnya tersendiri dan termasuk terbesar di dunia. Di beberapa seri iPhone, Apple masih menerapkan lubang pengisian daya menggunakan konektor versi mereka sendiri.

Greg Joswiak, wakil presiden senior Apple untuk pemasaran di seluruh dunia, sebelumnya mengatakan kepada Wall Street Journal bahwa raksasa teknologi itu "jelas" akan mematuhi hukum yang berlaku.

Aturan baru menurut Uni Eropa dengan lubang tipe-c mencakup berbagai elektronik portabel berukuran kecil dan menengah seperti ponsel, e-reader, perangkat GPS, kamera digital, speaker portable, tablet, headphone, headset, earphone, dan konsol game genggam yang beredar saat ini.

Masih menurut sumber yang sama, batas waktu yang ditetapkan oleh UE telah menciptakan titik ketegangan Brexit lebih lanjut, karena peraturan UE juga dapat berlaku untuk Irlandia Utara, demikian menurut pejabat UE dan Inggris.

Menurut laporan parlemen Desember 2021, "persyaratan baru juga dapat berlaku untuk perangkat yang dijual di Irlandia Utara di bawah ketentuan protokol Irlandia Utara dalam perjanjian Brexit, yang berpotensi memicu divergensi standar produk dengan seluruh Inggris".

Perjanjian ini bekerja dengan menjaga Irlandia Utara tetap berada di dalam pasar tunggal UE untuk barang, sementara bagian Inggris lainnya berada di luarnya.

Pada bulan Juni, pemerintah Inggris mengatakan kepada BBC bahwa pihaknya tidak "sedang mempertimbangkan" untuk mereplikasi persyaratan UE mengenai penerapan kabel pengisian daya universal untuk ponsel dan perangkat elektronik portabel lainnya.

Anggota parlemen Eropa telah memilih undang-undang yang mewajibkan semua perangkat portabel baru untuk menggunakan jenis kabel pengisian daya yang sama.

Smartphone dan tablet, termasuk Apple iPhone dan iPad, harus menggunakan pengisi daya USB-C mulai tahun 2024, sementara produsen laptop memiliki waktu hingga tahun 2026 untuk melakukan perubahan.

Ada 602 suara yang mendukung dan 13 menentang, dengan delapan abstain.

Negara-negara anggota diharapkan untuk memberikan persetujuan pada 24 Oktober, sebelum aturan tersebut ditandatangani menjadi undang-undang di parlemen.

Hanya negara-negara kawasan Inggris saja yang masih belum dapat mempertimbangkan suara tersebut dalam lubang pengisian daya. 

Dengan keputusan Uni Eropa, Apple akan jadi salah satu produsen yang paling terpengaruh, mengingat perangkat mereka menggunakan kabel eksklusif untuk produk seperti iPhone.

Menurut laporan dari dari Bloomberg, dikutip dari The Verge, Apple bersiap untuk mengadopsi pengisian USB-C di seluruh lini AirPods dan aksesori Mac dalam beberapa tahun ke depan.

Apple kemungkinan akan membawa USB-C ke AirPods, AirPods Pro, dan AirPods generasi berikutnya pada tahun 2024. Sementara aksesori Mac, termasuk Magic Mouse, Magic Keyboard, dan Magic Trackpad bakal beralih ke USB-C secepatnya pada tahun depan.

Apple akan memperbarui jajaran Mac-nya dengan iMac dan Mac Pro baru tahun depan, dan sejak rilis Mac baru biasanya bertepatan dengan pembaruan aksesori. Bloomberg menyebut aksesori itu akan mengadopsi USB-C di tahun depan.

Di sisi lain, Apple secara teknis tidak harus mematuhi undang-undang UE yang akan datang sampai iPhone 17 dirilis pada musim gugur 2025, karena ada masa tenggang dua tahun yang memungkinkan perusahaan (Apple) cukup waktu untuk melakukan transisi ke USB-C.

Meskipun demikian, Apple akan menghadirkan pengisian daya USB-C sebelum tenggat waktu yang diberikan Uni Eropa.