Liputan6.com, Jakarta - Sewaktu kecil dulu, mungkin kamu pernah bersemangat ke sekolah karena rambutmu dikepang oleh Ibumu. Bahkan, bisa saja sampai sekarang kamu masih senang bila rambutmu dikepang. Namun, pernahkah kamu berpikir bahwa dengan mengepang, kesehatan rambutmu menjadi rusak. Hal ini dikarenakan sewaktu kepang dilepas, rambutmu mengembang dan kusut tidak karuan.
Pada dasarnya, ketika rambut dikepang, rambut justru terlindungi dengan baik dari kerusakan yang disebabkan oleh lingkungan sekitarnya. Selain itu, juga menutrisi, menguatkan, dan memberikan perubahan yang menyenangkan pada tampilan rambut.
Ketika kamu menjalin helai rambut dengan hati-hati, kamu harus mengetahui waktu yang tepat untuk melakukannya. Ketika terjadi masalah tertentu pada rambutmu, kamu dapat mencari informasi dan bantuan dari profesional.
Advertisement
Bisakah Mengepang Merusak Rambut?
Mengepang rambut memang dapat merusak rambut apabila dilakukan secara tidak benar atau berlebihan. Kerusakan sebagian besar rambut bergantung pada berbagai faktor, seperti kekencangan kepang, keterampilan kepang, dan kesehatan rambut secara keseluruhan.
Kepang yang terlalu ketat dapat menyebabkan tekanan pada batang rambut dan kulit kepala sehingga berpotensi menyebabkan kerusakan bahkan rambut rontok.Â
Selain itu, mengepang rambut terlalu sering dan berkepanjangan tanpa henti juga dapat menyebabkan kondisi yang dikenal sebagai traksi alopecia, yaitu ketegangan yang terus-menerus pada folikel rambut sehingga folikel rambut melemah dan berhenti menghasilkan rambut baru.
Tidak hanya itu, gerakan yang berat atau panjang, yang biasa digunakan pada beberapa gaya kepang, dapat menarik rambut alami dan menyebabkan kerusakan dan penipisan atau menyebabkan efek yang lebih buruk. Misalnya, kepang spiral yang ketat jika dilakukan secara berlebihan, diketahui dapat mengakibatkan peradangan dan kerusakan pada kulit kepala.
Hal ini selanjutnya dapat menyebabkan kondisi yang disebut nekrosis iskemik karena menghambat aliran darah yang sehat ke titik tersebut.
Namun, perlu diingat bahwa tidak semua teknik dan gaya mengepang pada dasarnya bersifat merusak. Jika dilakukan dengan benar, mengepang bisa menjadi gaya pelindung yang membantu mempertahankan panjang rambut. Hindari kepang yang terlalu ketat dan prioritaskan kesehatan rambut secara keseluruhan untuk mencegah kerusakan lebih lanjut pada folikel kulit.
Apa Manfaat Mengepang Bagi Rambut?
Mengepang rambut juga memiliki dampak positif, tergantung pada beberapa faktor. Seperti yang dilansir dari halaman Pink Villa pada Rabu (13/09/23), terdapat beberapa manfaat mengepang rambut. Namun, manfaat ini mungkin akan berbeda-beda menyesuaikan jenis rambut, umur kepang, kualitas rambut, dan kekencangan kepang.
1. Memperkuat Rambut
Mengepang rambut dengan menyatukan semua helai rambut yang lepas menjadi satu unit struktural yang kuat dan sama seperti benang yang memperoleh kekuatan saat dijalin menjadi tali, rambut kamu juga memperoleh kekuatan yang relatif lebih besar saat dikepang.
2. Melindingi Batang Rambut
Kepang yang diingat longgar memberikan perlindungan terhadap kerusakan dengan mengurangi luas permukaan kontak dan gesekan terhadap kain, kulit, dan elemen lainnya. Ini juga menjaga rambut bebas kusut sehingga meminimalkan gangguan dan kerusakan saat menyisirr rambut.
3. Menambahkan Tekstur
Mengepang rambut dalam jangka waktu lama akan mengakibatkan perubahan ikatan antar helai rambut. Oleh karena itu, hal ini akan menyebabkan perubahan tekstur rambut, sebagian besar menjadikannya bergelombang, atau keriting longgar.
Hal tersebut akan meniadakan penggunaan teknik penataan rambut yang memicu panas dan dengan demikian meminimalkan kerusakan sekaligus memberi kamu gaya rambut yang benar-benar baru.
Advertisement
4. Meningkatkan Kesehatan Kulit Kepala
Mengapang menjadikan tingkat aliran darah yang lebih tinggi ke kulit kepala. Selain itu, juga dapat mendistribusikan minyak alami yang diproduksi oleh kulit kepala ke seluruh rambut sehingga meningkatkan kesehatan kulit kepala secara keseluruhan.
5. Mempertahankan Kelembapan
Kepang dapat membantu mempertahankan kelembapan karena saat rambut dikepang, luas permukaan pelepasan kelembapan berkurang sehingga mengurangi hilangnya kelembapan.
Selain itu, minyak alami yang dihasilkan oleh kulit kepala memiliki peluang lebih besar untuk didistribusikan secara merata di sepanjang rambut ketika dikepang. Hidrasi ini sangat penting untuk menjaga kesehatan rambut dan meminimalkan kekeringan, kerapuhan, dan kerontokan rambut selanjutnya.
6. Gaya Kepang Sangat Fungsional dan Dapat Dikelola
Gaya rambut yang dikepang seringkali memerlukan perawatan harian yang minimal sehingga nyaman bagi orang-orang dengan gaya hidup sibuk. Selain itu, saat cuaca panas, kepang dapat membantu menghilangkan panas dan menjaga kulit kepala tetap sejuk.
Apakah Mengepang Bisa Membantu Pertumbuhan Rambut?
Pertumbuhan rambut bergantung pada berbagai faktor, seperti kecepatan yang ditentukan oleh genetika, faktor gaya hidup, dan tingkat stres. Meskipun kepang tidak merangsang folikel rambut secara langsung, tetapi secara tidak langsung dapat berkontribusi dalam menjaga dan memelihara kesehatan rambut sehingga membantu pertumbuhan rambut.
Salah satu manfaat utama mengepang adalah sifat protektifnya. Kepang dengan lembut mengamankan rambut, mencegahnya terkena faktor lingkungan yang keras seperti radiasi UV, kondisi cuaca ekstrem, dan stres berlebihan akibat gesekan dari pakaian atau bantal, gaya rambut, pewarna atau pemutih kimia, dan sebagainya.
Oleh karena itu, mengepang dapat membantu mempertahankan panjang rambut dengan mengurangi kemungkinan patah dan bercabang dengan menjaganya tetap terhidrasi dan terlindungi dengan baik untuk pertumbuhan rambut yang sehat.
Mengepang mungkin bukan solusi utama pertumbuhan rambut, tetapi dapat menjadi bagian berharga dari rutinitas perawatan rambut dengan melindungi rambut, mempertahankan kelembapan, dan meningkatkan lingkungan kulit kepala yang lebih sehat sehingga kepang dapat berkontribusi pada kesehatan rambut secara keseluruhan.Â
Advertisement