Dulu Dipuja Cantik, Ini 5 Tempat Wisata yang Sekarang Mangkrak Bak Rumah Hantu

Liputan6.com, Jakarta Liburan merupakan waktu yang sangat dinanti-nantikan untuk melepaskan diri dari kepenatan rutinitas sehari-hari dan mengembalikan keceriaan serta semangat yang mungkin sempat terkikis. Ada berbagai cara yang bisa diambil untuk mengisi waktu liburan dengan maksimal. 

Seperti jalan-jalan ke luar negeri tampaknya menawarkan daya tarik tersendiri untuk dijadikan pilihan, namun tantangan finansial seringkali menjadi penghalang. Alternatifnya, kamu dapat menjelajahi destinasi wisata di dalam negeri yang tak kalah seru dan menarik. Menyusuri objek-objek wisata di Indonesia bisa menjadi pilihan tepat untuk mengisi liburanmu tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam.

Ketika berbicara tentang destinasi wisata di Indonesia, ternyata terdapat beberapa objek yang pernah mencapai tingkat popularitas tertinggi pada masanya. Namun, seiring munculnya berbagai objek wisata baru, perlahan namun pasti, sebagian dari destinasi yang dulu begitu populer kini mulai ditinggalkan dan menjadi terbengkalai..

Penasaran? Yuk intip 5 tempat wisata yang saat ini terbengkalai bak rumah hantu, yang dilansir dari berbagai sumber pada Rabu (15/11/2023).

Pantai Popoh di Kecamatan Besuki, Tulungagung, tidak hanya terkenal dengan keindahan alamnya, tetapi juga dengan aura mistis yang melekat di sekitarnya. Terletak di sisi pantai selatan, diyakini sebagai tempat berkuasanya Ibunda Ratu Nyi Roro Kidul, makhluk gaib yang memerintah pantai selatan Jawa.

Banyak wisatawan datang ke Pantai Popoh untuk merasakan keajaiban air laut, diyakini memberikan khasiat seperti panjang umur, awet muda, kemudahan mendapatkan keuntungan, kesehatan, dan ketentraman dalam keluarga. 

Selain keberadaan pantai, Pantai Popoh juga menawarkan destinasi wisata lain, yaitu Wisata Reco Sewu. Kompleks makam H. Soemiran Karsodiwiryo, pemilik Pabrik Rokok Retjo Pentung yang dulunya sangat jaya, memberikan nilai sejarah dan budaya pada tempat ini.

Kampung Gajah Wonderland merupakan taman hiburan unik yang berada di Bandung. Tempat wisata ini pernah menjadi primadona dengan beragam wahana menarik seperti formula kart, delman royal, dan buggy family. 

Sebagai destinasi liburan keluarga terlengkap, popularitasnya begitu menggema pada masanya. Namun, pada tahun 2017, taman ini menghadapi kebangkrutan, terpaksa tutup dan meninggalkan keheningan di belakangnya.

Saat mengunjungi Kampung Gajah Wonderland sekarang, pengunjung akan disambut oleh wahana-wahana berserakan dan pemandangan yang menyedihkan. Besi-besi bekas dan bangunan terbengkalai menciptakan atmosfer yang menyeramkan di tempat ini. 

Meski demikian, tempat ini menjadi daya tarik bagi wisatawan pecinta adrenalin yang mencari pengalaman unik dan mencatat momen menarik melalui foto-foto yang memperlihatkan kesan mistis dan sepi dari taman hiburan yang pernah ramai tersebut.

Pantai Sanur, Bali, dahulu menjadi primadona wisata dengan Taman Festival Bali sebagai pusatnya pada tahun 1997. Sebagai taman festival terbesar, taman ini menawarkan wahana permainan seperti kebun binatang, amfiteater, dan wisata alam. Sayangnya, setelah hanya dua tahun beroperasi, tempat ini ditutup karena mengalami kebangkrutan.

Kini, Taman Festival Bali dibiarkan terbengkalai, hanya menyisakan bangunan yang tak terawat. Terbakarnya pada tahun 2012 menambah kesan horor, dengan dinding-dinding yang kini ditumbuhi semak belukar. 

Meski begitu, tempat ini menjadi destinasi menarik bagi pencari adrenalin dan para wisatawan yang mencari spot foto anti-mainstream.

Bounty Beach Club Bungalows, yang terletak di Gili Meno, Lombok, pernah menjadi destinasi unggulan pada awal tahun 2000-an. Sayangnya, setelah sang pemilik pergi, hotel yang sebelumnya ramai oleh wisatawan ini dibiarkan terlantar. Kini, Bounty Beach Club Bungalows seperti rumah hantu yang ditinggalkan begitu saja.

Tempat ini hanya menyisakan tiang-tiang kayu bangunan yang roboh dan usang, ditumbuhi lumut, serta perabotan seperti kursi, meja, dan kolam renang yang kini berantakan. Dengan atmosfer yang suram dan menyeramkan, tempat ini dapat membuat bulu kuduk siapa pun merinding saat menginjakkan kaki di sana.

Berpindah dari Lombok ke Bali, terdapat destinasi terlantar lainnya, yaitu Taman Rekreasi Bedugul Hotel. Terletak di kawasan Bedugul Bali, kabar menyebutkan bahwa hotel ini mungkin dibangun oleh keluarga Cendana atau dimiliki oleh pengusaha asal Cina, meskipun pemilik resmi tidak diketahui hingga kini.

Hotel yang diperkirakan berdiri sejak tahun 90-an ini tidak pernah beroperasi sepenuhnya, bahkan beberapa bangunannya dibiarkan terbengkalai. Kini, Taman Rekreasi Bedugul Hotel dikenal sebagai tempat angker dengan julukan "The Ghost Palace" atau Istana Hantu, yang menjadi sorotan media asing.

Berbagai cerita mistis mengelilingi tempat ini, termasuk kisah tentang seorang pegawai yang meninggal karena kondisi kerja yang tidak layak. Arwahnya diyakini menghantui hotel tersebut. Selain itu, legenda juga menyebut adanya sosok gadis cantik berwajah oriental dengan rambut sepundak yang menggoda pemuda pada tengah malam.

Berikut 5 daftar terkenal yang ada di Bedugul:

• Danau Bratan
• Abandoned Bedugul Hotel
• Tegalsari Bali Coffee
• Sugeng Ariawan Arts Gallery
• Bedugul Market

Masyarakat Bali dikenal akan kekayaan budayanya, terutama dalam seni tari, pertunjukan, dan ukiran. Keberagaman aktivitas seni ini memungkinkan mereka disebut sebagai seniman, meskipun menjalani kesibukan masing-masing. Budaya seni yang kuat menjadi bagian integral dari identitas masyarakat Bali, mencerminkan keindahan, kekreatifan, dan keberagaman yang menjadi warisan budaya yang kaya dan unik.

Berdiri sejak tahun 2009, Kampung Gajah menjadi lokasi wisata favorit dan sempat mengalami masa jaya selama beberapa tahun.

Tempat wisata ini memiliki puluhan wahana yang ramah bagi keluarga karena tempatnya yang sangat luas yaitu seluas 60 hektar. Dengan ditutupnya bangunan di tanah seluas itu, membuat Kampung Gajah seperti kota mati.

Dipengaruhi oleh kondisinya yang asri, Kota Bandung dijuluki sebagai Kota Kembang. Dahulu, kota ini dikenal dengan banyaknya toko bunga dan bibit bunga yang tersebar di berbagai lokasi.