Liputan6.com, Malang Untuk menjaga kesehatan kulit, ibu menyusui perlu memperhatikan penggunaan skincare. Namun, kadang mereka khawatir dengan dampaknya terhadap ASI. Saat ini, berbagai skincare tersedia di pasaran. Namun, sebenarnya, keadaan kulit ibu akan pulih setelah melahirkan, memungkinkan penggunaan skincare dengan aman, selama tidak digunakan di area payudara atau tubuh yang kontak langsung dengan bayi.
Risiko penyerapan bahan aktif skincare ke dalam ASI umumnya rendah, kecuali produk langsung dioleskan pada payudara. Meskipun begitu, pemilihan skincare harus tetap dilakukan dengan hati-hati. Berikut adalah panduan dalam memilih skincare yang tepat untuk ibu menyusui.
Perhatikan pH yang Terkandung dalam Facial Wash
Penting untuk memilih facial wash dengan pH 4,5-6,5 yang lembut pada kulit dan bebas dari detergen berlebihan. Ini membantu membersihkan wajah dari kotoran, minyak, dan sebum tanpa menyebabkan iritasi, terutama penting bagi ibu hamil untuk menghindari facial wash dengan detergen tinggi.
Advertisement
Sesuaikan Tekstur Pelembab dengan Jenis Kulit
Ada banyak jenis pelembab di pasaran, seperti krim dan gel. Sebelum membeli, pastikan Anda memilih tekstur yang cocok dengan jenis kulit Anda.
Pelembab Gel untuk Kulit Berminyak
Pelembab gel memiliki tekstur ringan dan mengandung humektan yang tidak menyumbat pori-pori. Bahan seperti glycerin dan hyaluronic acid sering ditemukan dalam pelembab dengan tekstur gel.
Manfaat Glycerin dan Hyaluronic Acid:
- Glycerin dan hyaluronic acid membantu menarik air dari lapisan dalam kulit.
- Hyaluronic acid memiliki kemampuan menarik air sangat tinggi, di mana satu molekul dapat menarik 1000 kali beratnya dalam air.
Pelembab Krim dengan Ceramide untuk Kulit Kering dan Perlindungan Skin Barrier
Kulit kering dapat menyebabkan kerusakan pada skin barrier. Pilih pelembab dengan kandungan ceramide tinggi untuk membantu memperbaiki dan melindungi kulit Anda.
Untuk Melindungi Kulit dari Paparan Sinar Matahari, Pilih Sunscreen yang Sesuai
Sunscreen adalah bagian penting dari rutinitas perawatan kulit untuk melindungi dari sinar UV. Bagi ibu menyusui, disarankan untuk memilih physical sunscreen karena hanya bekerja di permukaan kulit tanpa menyebabkan risiko.
Advertisement
Pilih Kandungan Skincare yang Tepat untuk Kulit Berjerawat
Gunakan salicylic acid, centella asiatica, niacinamide, atau benzoyl peroxide untuk meredakan jerawat saat menyusui. Jerawat bisa muncul karena perubahan hormon atau asupan suplemen selama kehamilan.
Berikut ini kandungan bahan yang amanuntuk ibu menyusui uuntuk meredakan jerawa, antara lain:
- Salicylic Acid <2%: Efektif meredakan jerawat dengan risiko penetrasi ke ASI rendah. Hindari area yang kontak langsung dengan bayi. - Benzoyl Peroxide <2,5%: Berfungsi sebagai antiinflamasi untuk jerawat. Pilih produk dengan konsentrasi <2,5% untuk menghindari iritasi.
- Niacinamide <5%: Umumnya dianggap aman untuk ibu menyusui dengan konsentrasi maksimal 5%.
- Centella Asiatica: Meringankan jerawat, mengurangi peradangan, dan mempercepat penyembuhan kulit dengan sifat antiinflamasi.
Pilih Skincare dengan Kandungan Bahan Aktif untuk Mencerahkan Kulit Kusam
Masalah kulit kusam, bekas jerawat, dan flek hitam bisa mempengaruhi penampilan. Untuk ibu menyusui, penting memilih bahan pencerah yang aman untuk skincare.
Bahan pencerah yang aman untuk ibu menyusui antara lain:
- Kojic Acid dan Tranexamid Acid: Kombinasi ini bisa mengurangi produksi melanin. Gunakan pada malam hari.
- Vitamin C: Selain mengurangi produksi melanin, vitamin C memiliki efek antioksidan. Cocok digunakan pada pagi hari untuk melindungi kulit dari radikal bebas.
- AHA (Alpha Hydroxy Acid): AHA membantu mengatasi kulit kusam dengan mengangkat sel kulit mati. Pilih produk dengan konsentrasi AHA <10% untuk menghindari iritasi.
Advertisement