Shiloh Anak Angelina Jolie Sewa Pengacara Hapus Brad Pitt dari Nama Belakang, Ikuti Jejak Saudaranya

Liputan6.com, Jakarta Setelah putri bungsu Angelina Jolie dan Brad Pitt, Vivienne Jolie yang dikabarkan menghilangkan kata 'Pitt' dari nama belakangnya, giliran Shiloh yang berusia 18 tahun mengikuti jejak saudara-saudarnya. Tak main-main, Shiloh bahkan menyewa pengacara sendiri untuk mengurus hal tersebut.

Shiloh berniat mengajukan untuk menghapus Pitt dari nama belakangnya, yang akan menjadikan nama resminya Shiloh Jolie, dan menyewa pengacaranya sendiri untuk proses tersebut.

"Shiloh menyewa pengacaranya sendiri dan membayarnya sendiri," kata sumber itu seperti dilaporkan oleh PEOPLE, menunjuk pada tuduhan Jolie tentang "riwayat pelecehan" sebagai bagian dari alasan perubahan nama tersebut.

Shiloh mengajukan dokumen hukum untuk menghapus Brad Pitt dari nama belakangnya pada 27 Mei, yang merupakan ulang tahunnya yang ke-18.

Selain Shiloh, Brad Pitt dan Angelina Jolie memiliki lima anak lainnya yaitu Maddox (22) Pax (20), Zahara (19), Knox (15), dan Vivienne (15).

Dua saudara kandung Shiloh juga tampaknya telah menghapus Pitt dari nama belakang mereka. Vivienne terdaftar sebagai “Vivienne Jolie” dalam poster pertunjukan Broadway The Outsiders, yang diproduksi oleh Jolie.

Zahara, sementara itu, bergabung dengan Alpha Kappa Alpha Sorority di Spelman College pada bulan November, dan memperkenalkan dirinya di sana sebagai Zahara Marley Jolie.

Jolie mengajukan gugatan cerai dari Pitt pada tahun 2016 dan meminta hak asuh fisik tunggal atas keenam anak mereka.

Orang dalam mengatakan kepada PEOPLE pada bulan Agustus 2022 bahwa kurangnya koneksi mereka telah menjadi "situasi yang menyedihkan selama bertahun-tahun," mengacu pada pertarungan hak asuh Pitt dengan Jolie yang sedang berlangsung. “Sering kali, ada kesenjangan yang panjang di mana dia tidak melihat anak-anak sama sekali ," tambah sumber bintang Bullet Train itu.

Mantan pasangan itu saling berebut hak asuh dan ladang anggur mereka, Chateau Miraval, di pengadilan, Jolie menuduh Pitt melakukan kekerasan terhadap dirinya dan anak-anaknya, klaim yang oleh pengacara Pitt disebut sebagai "menyesatkan" dan "gangguan".

Dalam pengajuan sengketa kilang anggur mereka baru-baru ini, mantan penjaga keamanan pasangan tersebut, yang masih bekerja untuk Pitt, mengklaim dalam dokumen hukum yang diperoleh PEOPLE bahwa Jolie diduga "mendorong" anak-anak tersebut untuk "menghindari menghabiskan waktu" bersama Pitt selama kunjungan.

Sebagai tanggapan, pengacaranya Paul Murphy mengatakan dalam sebuah pernyataan: "Yang diinginkan Angelina hanyalah perpisahan dan kesehatan, dengan hubungan positif antara seluruh anggota keluarga mereka, termasuk Tuan Pitt."

Jolie telah berbicara terus terang tentang perceraian pasangan tersebut di masa lalu, termasuk mengatakan kepada The Guardian pada tahun 2021 bahwa dia tidak membuat keputusan untuk menceraikan Pitt dengan mudah.

“Butuh banyak waktu bagi saya untuk berada dalam posisi di mana saya merasa harus berpisah dari ayah dari anak-anak saya,” katanya saat itu, seraya menyatakan bahwa “ada banyak hal” yang tidak bisa dia katakan mengenai penyelesaian perceraian yang sedang berlangsung.

Putri bungsu Angelina Jolie dan Brad Pitt, Vivienne, dikabarkan menghilangkan kata 'Pitt' dari nama belakangnya. Hal itu terlihat pada poster pertunjukan teater musikal baru berjudul The Outsider Playbill yang diproduksi Vivienne atas bantuan ibunya.

Pada poster itu tertulis Vivienne Jolie, bukan Vivienne Jolie-Pitt. Vivienne disebutkan bertindak sebagai asisten produser dalam proyek tersebut. Mengutip People, Senin (27/5/2024), belum jelas apakah saudara kembar Knox itu mengubah namanya secara resmi. Perwakilan Jolie dan Pitt dilaporkan tidak dapat dihubungi untuk mengonfirmasi.

Vivienne bukanlah anak pertama dari enam bersaudara Jolie dan Pitt yang berganti nama dalam beberapa tahun terakhir. Saat bergabung dengan perkumpulan mahasiswi Alpha Kappa Alpha cabang Mu Pi di universitasnya, Spelman College, November 2023, putri sulung Jolie dan Pitt itu, Zahara, memperkenalkan dirinya sebagai Zahara Marley Jolie lewat sebuah video yang dibagikan oleh Essence.

Perubahan nama Vivienne dan Zahara terjadi setelah bertahun-tahun laporan ketegangan hubungan antara Brad Pitt dengan anak-anaknya usai Jolie mengajukan gugatan cerai pada 2016. Jolie juga menuntut hak asuh fisik tunggal atas keenam anak mereka – Vivienne, Zahara, Knox, Maddox, Pax dan Shiloh.

Pada Agustus 2022, sumber Pitt memberi tahu People bahwa aktor berusia 60 tahun itu berharap untuk segera memiliki tempat yang lebih baik bersama anak-anaknya di tengah perebutan hak asuh yang sedang berlangsung. Mereka menjelaskan bahwa 'ini merupakan situasi yang menyedihkan selama bertahun-tahun'.

Selengkapnya...