Liputan6.com, Jakarta - Tahun Ular Kayu, yang dimulai pada 29 Januari 2025, diyakini membawa energi transformasi, kebijaksanaan, dan keberuntungan bagi mereka yang pandai memanfaatkan peluang.
Dalam astrologi Tiongkok, elemen kayu melambangkan pertumbuhan, kreativitas, dan harmoni, sementara ular dikenal sebagai simbol kecerdasan, kewaspadaan, dan intuisi. Kombinasi ini menjadikan tahun ini penuh potensi bagi mereka yang berani mengambil langkah maju dengan perencanaan matang.
Advertisement
Baca Juga
Energi tahun Ular Kayu menawarkan stabilitas sekaligus perubahan. Kayu sebagai elemen dominan membawa kesuburan bagi ide-ide baru dan usaha kreatif, sedangkan sifat ular yang strategis mengajarkan pentingnya menyusun langkah dengan hati-hati.
Advertisement
Ini adalah waktu yang ideal untuk merancang masa depan, baik dalam karier, keuangan, maupun kehidupan pribadi. Kesuksesan akan menghampiri mereka yang mampu memadukan visi jangka panjang dengan tindakan terencana.
Selain itu, tahun ini menghadirkan peluang besar dalam aspek finansial dan hubungan sosial. Dengan kemampuan ular untuk "membaca" situasi, mereka yang dapat memanfaatkan kecerdikan dan intuisi mereka akan menemukan jalan menuju kemakmuran.
Artikel tentang 3 zodiak Cina ini diprediksi paling beruntung di tahun ular kayu menjadi yang terpopuler di kanal Citizen6-Liputan6.com. Disusul dengan artikel tentang 5 tipe empati yang mungkin ada di dalam dirimu, emotional hingga earth empath.
Sementara itu artikel terpopuler ketiga tentang 5 tradisi menjelang Imlek sarat filosofi dan harapan.
Berikut Top 3 Citizen6:
1. 3 Zodiak Cina Ini Diprediksi Paling Beruntung di Tahun Ular Kayu, Ada Kamu?
Â
Tahun Ular Kayu juga dianggap membawa keseimbangan, sehingga penting untuk menjaga harmoni dalam hubungan dan tidak terburu-buru mengambil keputusan emosional.
Di bawah bimbingan Ular, tahun 2025 menjanjikan akan menjadi tahun yang lebih bijaksana dan tenang, lebih berfokus pada perawatan diri dan kesejahteraan pribadi. Namun, seperti setiap tahun dalam zodiak Tiongkok, keberuntungan tidak terbagi merata. Beberapa shio diprediksi akan bersinar lebih terang dibanding yang lain.Â
Berikut ini daftar zodiak Cina yang akan alami keberuntungan di Tahun Ular Kayu. Dihimpun dari Astrocentre, ini dia.
2. 5 Tipe Empati yang Mungkin Ada di Dalam Diri Anda, Emotional hingga Earth Empath
Menjadi seorang empath, atau seseorang yang memiliki empati cukup tinggi memang anugerah yang luar biasa dalam hal kasih sayang serta hubungan dengan orang lain. Akan tetapi, jika disalahpahami atau tidak ditangani dengan baik, wawasan orang tersebut dapat membuat mereka merasa terkuras dan bahkan kehilangan kontak dengan diri sendiri.
Nah, jika Anda memiliki kecenderungan sebagai seorang empath, dengan memahami tipe empati yang dimiliki dapat membantu Anda dalam memanfaatkan anugerah tersebut. Tujuannya, Anda sendiri tidak mengalami kewalahan karenanya dan menjalani hidup dengan lebih baik.Â
Melansir dari Mindbodygreen, Jumat (17/1/2025), ini dia penjelasan tentang tipe empati yang mungkin salah satunya Anda miliki. Namun sebelum sampai di situ, Anda juga perlu mengetahui terlebih dahulu apa itu tanda-tanda umum seorang empath.
Menurut psikiater dan penulis The Empath's Survival Guide Judith Orloff M.D., empath cenderung "sensitif, penyayang, memiliki hati yang besar, dengan intuisi yang sangat tajam."
Mereka sangat peka terhadap orang lain dan bahkan mungkin memiliki hubungan yang kuat dengan alam dan hewan. Namun, dengan kepekaan tersebut muncul tantangannya, termasuk menjadi spons emosional dan fisik, menyerap negativitas dan stres dunia, tambah Orloff.
Dan sejauh menyangkut hubungan, Tanya Carroll Richardson, seorang profesional intuitif dan penulis Self-Care for Empaths, mengatakan bahwa empath dapat menjalin hubungan romantis dengan siapa saja, tetapi ia memberi tahu mereka untuk berhati-hati dalam mencoba mengelola, menahan, atau mengubah emosi kekasihnya.
Dia juga menambahkan bahwa mereka dapat merasakan energi dan emosi orang lain secara intim dalam sistem mereka sendiri, tetapi ini tidak berarti bahwa seorang empath bertanggung jawab atas pengalaman emosional orang lain.
Nah, berikut tipe-tipe empati yang ada pada diri manusia.
Advertisement
3. 5 Tradisi Menjelang Imlek yang Sarat Filosofi dan Harapan
Tahun Baru Imlek adalah salah satu perayaan terbesar dan terpenting bagi masyarakat Tionghoa di seluruh dunia. Tidak hanya menjadi momen berkumpul bersama keluarga, Imlek juga memiliki makna mendalam sebagai waktu untuk bersyukur, memohon keberuntungan, dan memulai tahun baru dengan semangat yang segar.Â
Di balik kemeriahan Imlek, perayaan ini juga menjadi waktu penting untuk menjaga tradisi yang telah diwariskan turun-temurun. Berbagai ritual dilakukan, mulai dari membersihkan rumah, memasang dekorasi khas, hingga menyiapkan hidangan spesial. Semua ini memiliki makna simbolis untuk mengundang keberuntungan dan menyingkirkan kesialan.
Tak hanya itu, Imlek juga menjadi kesempatan emas untuk mempererat hubungan kekeluargaan. Tradisi seperti makan malam bersama atau membagikan angpao menjadi momen istimewa yang tidak hanya membawa kebahagiaan, tetapi juga mengingatkan akan pentingnya solidaritas dan rasa syukur.
Warga Tionghoa di Indonesia juga melibatkan banyak persiapan menjelang Imlek. Dengan beragam tradisi unik yang tetap lestari di tengah modernitas, Imlek menjadi perayaan yang memadukan kebudayaan, spiritualitas, dan harapan. Berikut adalah beberapa kebiasaan yang dilakukan masyarakat Tionghoa menjelang Tahun Baru Imlek:
Membersihkan Rumah: Menyapu Kesialan, Mengundang Keberuntungan
Tradisi membersihkan rumah menjelang Imlek bukan sekadar kegiatan rutin, tetapi memiliki makna mendalam. Rumah yang bersih melambangkan kesiapan untuk menyambut hal-hal baik di tahun baru.
Pembersihan rumah dilakukan secara menyeluruh, mulai dari mengepel lantai, mengelap perabotan, hingga membersihkan sudut-sudut rumah yang jarang tersentuh. Hal ini dianggap sebagai simbol mengusir kesialan dan energi buruk dari tahun sebelumnya. Dalam budaya Tionghoa, dipercaya bahwa kesialan bisa "tersangkut" di rumah, sehingga perlu dibersihkan sebelum tahun baru tiba.
Namun, ada aturan ketat terkait aktivitas membersihkan rumah. Setelah tahun baru tiba, khususnya pada hari pertama Imlek, tidak diperbolehkan menyapu atau membuang sampah. Hal ini dianggap dapat "membuang" keberuntungan yang baru saja masuk ke dalam rumah.