Privy dan IT Del Perkuat Digitalisasi Kampus, Fokus pada AI dan TTE

Liputan6.com, Jakarta Privy, penyedia layanan Tanda Tangan Elektronik (TTE) Tersertifikasi, menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Institut Teknologi Del (IT Del) pada Senin (10/2/2025). Langkah ini merupakan upaya bersama untuk memperkuat transformasi digital di lingkungan perguruan tinggi.

“Kami bangga dengan kemajuan kolaborasi ini dan berkomitmen untuk terus mengembangkannya. Tahun ini, fokus utama kami adalah menerapkan TTE pada dokumen akademik sekaligus memperkuat kompetensi mahasiswa dalam teknologi,” ujar Marshall Pribadi, CEO & Founder Privy, melalui pernyataan tertulis di Jakarta, Selasa (11/2/2025).

Privy akan mengintegrasikan layanan TTE pada ijazah dan transkrip nilai IT Del, yang bertujuan meningkatkan efisiensi dan keamanan proses administrasi akademik. Selain itu, mahasiswa IT Del diberi kesempatan mengikuti program magang untuk mengaplikasikan pengetahuan yang telah dipelajari selama kuliah.

Marshall juga menambahkan bahwa Privy kini tengah mengembangkan teknologi Generative AI (Kecerdasan Buatan Generatif) untuk mendukung berbagai fungsi pada platform TTE. “Teknologi ini memungkinkan pelacakan perjalanan dokumen, penyusunan NDA, hingga review dengan efisiensi yang lebih tinggi. Kami juga mengajak mahasiswa IT Del untuk terlibat langsung dalam pengembangan ini,” tuturnya.

Rektor IT Del, Dr. Arnaldo Marulitua Sinaga, mengungkapkan apresiasinya atas kerja sama ini. Menurutnya, teknologi pengenalan wajah (face recognition/FR) yang telah diimplementasikan sejak 2023 telah memberikan manfaat besar dalam kegiatan perkuliahan.

“Kami optimis teknologi ini, termasuk TTE, akan mulai diterapkan secara penuh pada semester ini. Program magang yang disediakan Privy juga menjadi peluang berharga bagi mahasiswa kami untuk siap bersaing di era digital,” kata Arnaldo. Ia menambahkan bahwa IT Del berencana memperluas penelitian di bidang AI dan terus berkolaborasi dengan Privy.

Sementara itu, Ketua Yayasan Del, Intan Simanjuntak, menyebut kerja sama ini sebagai bukti nyata Privy dalam mendukung kemajuan pendidikan tinggi di Indonesia. “Mahasiswa IT Del harus mampu mengikuti perkembangan teknologi dan industri digital yang dinamis. Dengan dukungan Privy, kami yakin dapat mencetak talenta digital yang kompeten,” ujar Intan.

Sebagai Penyelenggara Sertifikat Elektronik (PSrE) resmi Kominfo, Privy telah memverifikasi lebih dari 50 juta pengguna individu dan melayani lebih dari 4.000 perusahaan. Lebih dari 150 juta dokumen elektronik telah ditandatangani melalui platformnya. Selain inovasi teknologi, Privy juga menaruh perhatian besar pada pengembangan SDM, termasuk melalui kolaborasi ini.