Rempeyek Hewan, Khas Pesisir Selatan Jawa Tengah

Yutuk adalah undur-undur bercangkang yang hidup di pantai, mirip kepiting.

oleh Liputan6 diperbarui 04 Okt 2013, 15:09 WIB
Diterbitkan 04 Okt 2013, 15:09 WIB
ppeyek.jpg
Citizen6, Jawa Tengah:  Jawa tengah bagian selatan terkenal dengan pantai berpasir hitam lengkap dengan ombaknya yang ganas. Namun siapa menyangka, daerah ini menawarkan sebuah penganan khas yang nyentrik dan mungkin tidak bisa ditemui di daerah lain. Rempeyek yutuk.

Jika selama ini orang mengetahui rempeyek hanya berisi dengan beragai jenis kacang-kacangan seperti kacang tanah dan kedelai, maka informasi yang satu ini patut dijadikan bahan perhatian. Di daerah saya (sekitar kabupaten Kebumen dan Cilacap), rempeyek diisi dengan satu jenis hewan pantai yang penduduk setempat sebut sebagai Yutuk (Emerita sp). Yutuk adalah undur-undur bercangkang yang hidup di pantai dan terlihat memiliki sedikit kesamaan dengan kepiting. Meskipun belum begitu familiar sebagai bahan pangan, namun hewan yang satu ini memiliki kandungan gizi yang tinggi sehingga tidak perlu khawatir untuk mengonsumsinya.

Meskipun yutuk tergolong binatang laut, setelah matang menjadi rempeyek tidak terdapat rasa amis sedikitpun. Jadi tidak perlu ragu bagi Anda atau siapa saja yang ingin mencobanya. Cara pembuatan rempeyek hewan ini tidak jauh berbeda dengan pembuatan rempeyek pada umumnya. Setelah masak, warna yutuk yang semula putih akan berubah menjadi merah kekuningan dan hal itu mempercantik tampilan dari rempeyek yutuk itu sendiri. Rasa rempeyek khas Kebumen - Cilacap ini didominasi oleh rasa gurih dengan tekstur yang crispy.

Biasanya, rempeyek ini disantap bersama dengan satu pincuk pecel sayur. Untuk mendapatkannya, Anda tidak perlu pusing, karena banyak warung kecil di pinggiran pantai yang menyediakannya untuk Anda. Masalah harga, rempeyek yutuk sangat bersahabat di kantong. Harga per biji rempeyek ini dijual di kisaran harga Rp 500 – Rp 1000. Sangat murah, bukan?

Banyak wisatawan yang menjadikan rempeyek yutuk sebagai buah tangan ketika mengunjungi pantai-pantai di daerah Kebumen – Cilacap. Selain harganya yang murah meriah, gizi dan rasa yang dimilikinya menjadi satu alasan lain mengapa rempeyek khas pesisir selatan ini layak dijadikan buah tangan.

Anda ingin mencoba? Datanglah ke Pantai Suwuk, Logending, Widara Payung, dan pantai-pantai lain di pesisir selatan Kebumen – Cilacap. Selamat mencoba! (Luthfia Ayu Azanella/Arn)

*Luthfia Ayu Azanella adalah pewarta warga.

Mulai 30 September-11 Oktober ini, Citizen6 mengadakan program menulis bertopik "Oleh-oleh Khas Kotaku". Ada merchandise eksklusif bagi 6 artikel terpilih. Syarat dan ketentuan bisa disimak di sini.

Anda juga bisa mengirimkan artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas atau opini Anda tentang politik, kesehatan, keuangan, wisata, social media dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com.



POPULER

Berita Terkini Selengkapnya