Georgia Jual Wilayah Rusia Sebagai NFT untuk Sumbangan Ukraina

Saat ini sebanyak 34 NFT sudah terjual, lebih dari USD 19.000.

oleh Gagas Yoga Pratomo diperbarui 29 Apr 2022, 12:42 WIB
Diterbitkan 29 Apr 2022, 12:35 WIB
Ilustrasi NFT (Foto: Unsplash by Pawel Czerwinski)
Ilustrasi NFT (Foto: Unsplash by Pawel Czerwinski)

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah perusahaan inovasi teknologi yang berbasis di ibukota Georgia, Tbilisi, telah bergabung dalam upaya untuk mengumpulkan dana untuk Ukraina, yang telah bertahan melawan agresi militer Rusia selama delapan minggu. 

Perusahaan itu sekarang menjual Non Fungible Token (NFT) yang mewakili bagian dari berbagai wilayah Rusia. Pada tahap pertama dari tiga fase yang direncanakan dalam inisiatif NFT 'Rusia Dijual', Leavingstone melelang 2.443 wilayah Federasi Rusia yang digambarkan pada kartu remi dengan nama, ukuran, dan "lambang otentik yang aneh."

Sebuah peta interaktif menawarkan paket kepada pembeli potensial. Saat ini sebanyak 34 NFT sudah terjual, lebih dari USD 19.000 atau sekitar Rp 274,4 juta dalam ethereum telah terakumulasi sejauh ini.

Salah satu pendiri Leavingstone ,Levan Lefsveridze mengatakan, melihat potensi yang besar dari proyek ini. 

“Mayoritas orang ingin terlibat dalam pemisahan Rusia,” ujar Lefsveridze, dikutip dari Bitcoin.com, Jumat (29/4/2022). 

Proyek ini dilakukannya dalam upaya yang jelas untuk menjebak Presiden Rusia Vladimir Putin dan pemerintahnya yang telah mengancam akan menghukum setiap seruan karena melanggar integritas teritorial Rusia.

Selama tahap penjualan berikutnya, agensi ini akan menawarkan NFT landmark Rusia seperti Kremlin, Menara TV Ostankino di Moskow, istana dan rumah musim dingin Putin, sebuah properti senilai hampir USD 1 miliar, dan sebuah bunker. 

“Jika Anda menyukai estetika arsitektur Khrushchyovka pasca-Soviet, Anda akan menyukainya,” goda Lefsveridze kepada investor. 

Pada penjualan ketiga, mereka berjanji, akan menjadi penjualan besar. 

“Kami akan melelang Lenin sendiri. Ya. Boneka boneka revolusi merah akan dijual,”janji dalam situs web proyek. Agensi teknologi itu menekankan semua hasil akan dikhususkan untuk mendukung Ukraina.

Penerima manfaat utama dalam sumbangan hasil penjualan NFT itu adalah Kementerian Transformasi Digital Ukraina di Kyiv dan semua dana yang terkumpul akan ditransfer ke dompetnya. 

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Bitcoin dan Kripto Teratas Kembali Menguat, Bertahan Lama atau Sementara?

Crypto Bitcoin
Ilustrasi kripto

Sebelumnya, setelah tiga hari kinerja kripto yang bergejolak, Bitcoin kini akhirnya mengambil giliran untuk naik, tetapi analis mempertanyakan apakah reli terbaru ini akan memiliki daya tahan di tengah awal yang mengecewakan karena hawkish-nya kebijakan moneter dan kerawanan makroekonomi.

Cryptocurrency terbesar berdasarkan kapitalisasi pasar, Bitcoin baru-baru ini diperdagangkan lebih dari USD 39.200 atau sekitar Rp 568,1 juta, naik lebih dari 2 persen selama 24 jam terakhir. 

Ethereum, kripto terbesar kedua berdasarkan kapitalisasi pasar, berpindah tangan sekitar USD 2.880, naik lebih dari 1,9 persen selama periode yang sama. Volume dan volatilitas perdagangan tetap pada level rendah karena investor terus bergulat dengan kombinasi beracun dari kenaikan harga dan ketidakpastian.

Kripto besar lainnya sebagian besar menghijau, meskipun peningkatan besar dari hari sebelumnya ketika beberapa dari mereka jatuh. Pada Kamis, ATOM adalah salah satu titik paling terang, naik lebih dari 5 persen pada satu titik. 

Peningkatan terjadi setelah Evmos, Rantai Kosmos yang Kompatibel dengan EVM, diluncurkan kembali dengan alat baru untuk pengguna yang ingin mengklaim token melalui airdrop. 

Harga kripto masih selaras dengan pasar saham utama, yang memecahkan penurunan beruntun baru-baru ini untuk membukukan keuntungan kecil. Emas, investasi safe-haven tradisional turun lebih dari 1 persen di tengah perpindahan sementara ke aset berisiko.

Di sisi lain, berita buruk terus mengalir dari Ukraina, di mana militer Rusia menyerang kota-kota besar Ukraina dan memotong ekspor gas ke bekas satelit Uni Soviet Polandia dan Bulgaria, yang mengancam akan memperluas konflik.


Sentimen Negatif

Crypto Bitcoin
Ilustrasi kripto

Presiden CoinFund, Chris Perkins mengatakan di tengah kondisi ekonomi global saat ini, jika dilihat lebih detail, ada faktor positif yang akan menghantam industri kripto. 

“Kami melihat pasar kripto telah tangguh di antara beberapa pembayaran lain di sektor teknologi. Kami melihat tren yang kuat dari perspektif kebijakan. Kami melihat kiri dan kanan bersatu dan sepakat kami harus memiliki kekuatan yang sangat kuat, seperti kebijakan berbasis prinsip,” ujar Perkins dikutip dari CoinDesk, Kamis (28/4/2022). 

"Saya berbicara dengan manajer investasi tradisional sepanjang waktu. Ketika saya meninggalkan keuangan, mereka semua mencoba masuk ke kripto, tetapi sekarang mereka mencoba masuk lebih cepat,” pungkas dia. 


Coinbase Akan Buat Trilogi Film yang Tampilkan Karakter NFT Bored Ape

Ilustrasi NFT (Foto: Unsplash by Pawel Czerwinski)
Ilustrasi NFT

Sebelumnya, Coinbase mengumumkan rencana untuk merilis trilogi film yang didedikasikan untuk koleksi NFT Bored Ape Yacht Club. Sebuah laporan yang menunjukkan pertukaran kripto itu ingin memperkuat komunitas BAYC melalui trilogi film.

Coinbase mengkonfirmasi film-film tersebut di Twitter setelah menerbitkan tweet yang mengatakan sesuatu akan datang. Beberapa jam kemudian, Coinbase men-tweet lagi dan menjelaskan rencana pembuatan film tersebut.

“Pasti sesuatu. Kami membuat film tiga bagian interaktif yang menampilkan komunitas (Bored Ape Yacht Club) & Apecoin. Ayo membangun bersama kami @degentrilogy.com,” isi cuitan Coinbase dikutip dari Bitcoin.com, Selasa, 26 April 2022.

Pemilik NFT Bored Ape dapat mengirimkan NFT mereka ke portal web degentrilogy.com dan jika dipilih, Bored Ape itu akan ditampilkan dalam film tersebut. 

“Di Coinbase, kami berdedikasi untuk membuat dan mendukung proyek konten yang berbicara langsung dengan komunitas kami dan mempertahankan budaya inovasi Web3,” kata Entertainment dan direktur pemasaran budaya Coinbase, William Swann dalam sebuah pernyataan.

“Karena kami bertujuan untuk membawa miliaran orang berikutnya ke dalam ekonomi kripto, kami sangat yakin serial film interaktif ini akan bertindak sebagai katalis untuk melayani misi itu dan membantu penonton memahami sifat kolaboratif Web3,” lanjut Swann.

Nicole Muniz, CEO Yuga Labs, perusahaan yang menciptakan proyek NFT Bored Ape Yacht Club, mengatakan trilogi film dengan Coinbase adalah langkah perintis untuk NFT dan hiburan.

“Kami melihat bagaimana NFT berkembang menjadi kendaraan akses dan partisipasi dalam jaringan, game, merchandise, dan sekarang hiburan interaktif,” jelas Muniz dalam sebuah pengumuman.

“Ini adalah proyek terobosan dan kami senang melihat bagaimana ini membentuk masa depan Web3 untuk semua komunitas,” pungkas CEO Yuga Labs itu.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya