Nilai Tukar Dolar AS Diprediksi Anjlok, Manajer Investasi Ini Sarankan Simpan Bitcoin

sebagai salah satu aset pelindung nilai, Lepard merekomendasikan emas dan Bitcoin.

oleh Gagas Yoga Pratomo diperbarui 11 Apr 2023, 16:18 WIB
Diterbitkan 11 Apr 2023, 16:18 WIB
Ilustrasi Bitcoin. Liputan6.com/Mochamad Wahyu Hidayat
Ilustrasi Bitcoin. Liputan6.com/Mochamad Wahyu Hidayat

Liputan6.com, Jakarta - Manajer investasi sekaligus pendiri Asosiasi Manajemen Ekuitas (EMA) Larry Lepard telah memperingatkan dolar AS dapat kehilangan sebagian besar nilainya dalam 5 hingga 10 tahun. Melihat hal ini, Lepard rekomendasikan bitcoin sebagai salah satu aset investasi pilihan.

Hal ini menyusul dimulainya perang Rusia-Ukraina, AS melakukan sesuatu yang menurutnya dianggap sangat keliru yaitu menyita USD 600 miliar atau setara Rp 8.996 triliun (asumsi kurs Rp 14.944 per dolar AS) cadangan mata uang Rusia.

Amerika Serikat juga bahkan mengirimkan pesan ke setiap negara lain di dunia jika AS tidak menyukai apa yang mereka lakukan, AS dapat mengambil uang negara-negara mereka.

Lepard membagikan prediksinya tentang jatuhnya dolar AS dalam sebuah wawancara dengan Kitco News, yang diterbitkan pada awal April 2023.

“Saya yakin mengatakan dolar akan secara efektif direstrukturisasi atau telah kehilangan sebagian besar nilainya dalam 10 tahun dan saya pikir, sejujurnya, bahkan bisa lebih pendek dari itu. Tebakan rata-rata saya adalah sekitar 5 tahun,” kata Lepard dikutip dari TheBitTimes, Selasa (11/4/2023).

Lepard menambahkan prediksinya berdasar pada sejarah dan peristiwa mata uang lainnya di negara lain dan mengamati pola berapa lama waktu yang dibutuhkan.

Rekomendasikan Bitcoin Sebagai Pelindung Nilai

Manajer investasi tersebut melanjutkan masalah yang dihadapi ekonomi Amerika Serikat dalam kacamata inflasi.

Ia mengatakan menurunnya nilai dolar AS akan semakin diperburuk dengan kondisi inflasi. Oleh karena itu sebagai salah satu aset pelindung nilai, Lepard merekomendasikan emas dan Bitcoin.

Lepard melanjutkan rata-rata investor di Amerika Serikat telah diberitahu oleh pemerintah untuk membeli saham, obligasi, dan jangan khawatir tentang mata uangnya.

Penurunan nilai dolar AS yang serius dan rata-rata investor yang tidak memiliki emas dan tidak memiliki Bitcoin menurut Leopard akan menderita dalam 10 atau 15 tahun ke depan.

Tak hanya itu, saat ini banyak negara yang mulai mencari opsi mata uang lain untuk transaksi internasional selain dengan menggunakan dolar AS.

Salah satunya,  negara Afrika bergulat dengan dampak negatif dari krisis dolar Amerika Serikat yang sedang berlangsung, minat untuk mengadopsi Bitcoin sebagai mata uang alternatif terlihat semakin meningkat.

 

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

Pasar Kripto Diprediksi Masih Menguat pada April 2023

Ilustrasi kripto (Foto: Unsplash/Kanchanara)
Ilustrasi kripto (Foto: Unsplash/Kanchanara)

Berdasarkan data yang ditunjukan oleh Coinglass, pasar kripto pada April setiap tahun cenderung dominan mengalami tren bullish sangat tinggi. 

Sejak 2017-2020 terjadi kenaikan dengan rata-rata 30 persen, sehingga ini bisa menjadi potensi capital gain bagi para investor aset kripto.

Menurut tim trader Tokocrypto dalam analisis bulanan pasar kripto, yang diterima Liputan6.com, data ini hanya bersifat histori saja, tidak bisa menjadi acuan utama untuk melakukan penjualan maupun pembelian di pasar aset kripto. 

“Apabila pada akhir April nanti harga Bitcoin (BTC) ditutup dengan koreksi merah, maka bulan selanjutnya memiliki potensi untuk mengalami koreksi lanjutan,” kata tim trader, dikutip Sabtu (8/4/2023). 

Sentimen Pasar Sepanjang April

Trader dan investor saat ini berfokus untuk menentukan harga yang tepat untuk melakukan pembelian dan penjualan dan tren Bitcoin kedepannya. 

Selain itu juga ada kata kunci regulasi dan politik yang artinya secara sentimen pasar sangat baik, seperti adanya CBDC yang mulai muncul, El Salvador yang mengeluarkan surat utang negara menggunakan Bitcoin. 

Tren-tren tersebut tentunya dapat menjadi pendorong baik untuk kenaikan harga Bitcoin,” jelas tim trader.

Berdasarkan CoinMarketCap, ada beberapa berita dan acara yang akan berlangsung pada April 2023. Seperti upgrade jaringan Ethereum Shappela pada 12 April 2023 dan hardfork yang akan terjadi pada koin IoTeX pada 4 April 2023. 

INFOGRAFIS: 10 Mata Uang Kripto dengan Valuasi Terbesar (Liputan6.com / Abdillah)
INFOGRAFIS: 10 Mata Uang Kripto dengan Valuasi Terbesar (Liputan6.com / Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya