Memahami Arti Arsy: Singgasana Agung Allah dalam Islam

Pelajari makna mendalam dari Arsy, singgasana agung Allah dalam Islam. Temukan penjelasan lengkap tentang definisi, karakteristik dan signifikansinya.

oleh Ayu Rifka Sitoresmi diperbarui 31 Jan 2025, 13:30 WIB
Diterbitkan 31 Jan 2025, 13:30 WIB
arti arsy
arti arsy ©Ilustrasi dibuat AI... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Arsy merupakan salah satu konsep penting dalam teologi Islam yang sering disebut dalam Al-Quran dan hadits. Istilah ini merujuk pada singgasana atau tahta Allah yang agung dan mulia. Namun, pemahaman tentang hakikat Arsy seringkali menimbulkan pertanyaan dan diskusi di kalangan umat Islam.

Artikel ini akan mengupas tuntas berbagai aspek terkait Arsy untuk memberikan pemahaman yang komprehensif.

Definisi dan Makna Arsy dalam Islam

Secara bahasa, kata Arsy (العرش) dalam bahasa Arab berarti bangunan, singgasana, istana atau takhta. Dalam konteks Islam, Arsy merujuk pada singgasana Allah yang Maha Agung. Al-Quran menyebutkan Arsy dalam berbagai ayat, misalnya:

"Sesungguhnya Tuhanmu ialah Allah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, kemudian Dia bersemayam di atas Arsy." (QS. Al-A'raf: 54)

Para ulama menjelaskan bahwa Arsy adalah makhluk Allah yang paling besar dan agung. Ia digambarkan sebagai singgasana berbentuk kubah dengan tiang-tiang yang dipikul oleh para malaikat. Namun, hakikat sebenarnya dari Arsy hanya diketahui oleh Allah SWT.

Penting untuk dipahami bahwa konsep "bersemayam di atas Arsy" tidak boleh diartikan secara harfiah bahwa Allah membutuhkan tempat. Allah Maha Suci dari segala sifat makhluk. Ungkapan tersebut menunjukkan keagungan dan kekuasaan Allah yang mutlak atas seluruh ciptaan-Nya.

Karakteristik dan Keistimewaan Arsy

Berdasarkan penjelasan Al-Quran dan hadits, Arsy memiliki beberapa karakteristik dan keistimewaan, antara lain:

  1. Arsy merupakan makhluk Allah yang paling besar, melebihi langit dan bumi
  2. Arsy dipikul oleh para malaikat yang agung
  3. Di sekeliling Arsy terdapat para malaikat yang senantiasa bertasbih
  4. Arsy digambarkan memiliki tiang-tiang dan berbentuk seperti kubah
  5. Arsy terbuat dari cahaya atau permata yang sangat indah
  6. Di sekitar Arsy terdapat sungai-sungai surga

Meski demikian, kita tidak boleh membayangkan atau mengilustrasikan bentuk Arsy secara detail. Kita cukup mengimani keberadaannya sesuai penjelasan Al-Quran dan hadits yang shahih.

Penyebutan Arsy dalam Al-Quran

Al-Quran menyebutkan kata Arsy di berbagai surat dan ayat. Beberapa di antaranya adalah:

  1. Surat At-Taubah ayat 129
  2. Surat Yunus ayat 3
  3. Surat Al-Mu'minun ayat 86-87
  4. Surat An-Naml ayat 26
  5. Surat Al-Haqqah ayat 17

Penyebutan Arsy dalam Al-Quran seringkali dikaitkan dengan keagungan dan kekuasaan Allah SWT. Misalnya dalam Surat An-Naml ayat 26:

"Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia, Tuhan yang mempunyai 'Arsy yang besar."

Ayat-ayat tersebut menegaskan bahwa Arsy adalah simbol kebesaran dan kekuasaan Allah yang tak terbatas atas seluruh alam semesta.

Penjelasan Hadits tentang Arsy

Selain Al-Quran, beberapa hadits juga memberikan penjelasan tambahan tentang Arsy. Misalnya, hadits yang diriwayatkan oleh Abu Dawud:

"Sesungguhnya jarak antara langit yang satu dengan langit yang lainnya adalah perjalanan 500 tahun, dan antara langit yang ketujuh dengan Kursi adalah perjalanan 500 tahun, dan antara Kursi dengan air adalah perjalanan 500 tahun, dan Arsy berada di atas air, dan Allah berada di atas Arsy, dan tidak ada yang tersembunyi bagi-Nya sedikitpun dari perbuatan kalian."

Hadits ini menggambarkan betapa agung dan besarnya Arsy dibandingkan makhluk Allah lainnya. Namun kita tetap harus berhati-hati untuk tidak membayangkan atau mengilustrasikannya secara fisik.

Perbedaan Arsy dan Kursi

Dalam pembahasan tentang Arsy, seringkali muncul pertanyaan tentang perbedaannya dengan Kursi Allah. Beberapa ulama menjelaskan bahwa:

  1. Arsy lebih besar dan lebih agung daripada Kursi
  2. Kursi berada di bawah Arsy
  3. Kursi digambarkan seluas langit dan bumi
  4. Arsy adalah singgasana Allah, sementara Kursi adalah tempat kedua kaki-Nya

Namun, pendapat lain menyatakan bahwa Arsy dan Kursi adalah sama. Yang terpenting adalah kita mengimani keberadaan keduanya tanpa mempertanyakan bentuk atau ukurannya secara detail.

Makna Filosofis dan Spiritual Arsy

Di balik konsep Arsy, terdapat makna filosofis dan spiritual yang mendalam, antara lain:

  1. Simbol kekuasaan dan keagungan Allah yang tak terbatas
  2. Pengingat akan kebesaran Allah dibanding seluruh makhluk-Nya
  3. Motivasi untuk senantiasa mengagungkan dan menaati perintah Allah
  4. Gambaran betapa kecil dan lemahnya manusia di hadapan Allah
  5. Inspirasi untuk selalu bersyukur atas segala nikmat dari Allah

Memahami konsep Arsy seharusnya menumbuhkan rasa takut, cinta dan pengagungan kepada Allah dalam diri seorang muslim.

Pandangan Ulama tentang Arsy

Para ulama memiliki beragam pandangan dalam menjelaskan hakikat Arsy, namun secara umum mereka sepakat bahwa:

  1. Arsy adalah makhluk Allah yang nyata, bukan sekedar kiasan
  2. Bentuk dan ukuran pasti Arsy hanya diketahui Allah
  3. Kita wajib mengimani keberadaan Arsy tanpa mempertanyakan detailnya
  4. Allah tidak membutuhkan Arsy, tapi Arsy yang membutuhkan Allah
  5. Konsep "bersemayam di atas Arsy" menunjukkan keagungan Allah, bukan tempat

Para ulama juga mengingatkan agar kita tidak terjebak dalam perdebatan yang berlebihan tentang Arsy, tapi fokus pada peningkatan iman dan amal shaleh.

Hikmah Mempelajari Konsep Arsy

Memahami konsep Arsy memberikan berbagai hikmah dan manfaat bagi seorang muslim, di antaranya:

  1. Meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT
  2. Menumbuhkan rasa takut sekaligus pengharapan kepada Allah
  3. Memotivasi untuk senantiasa berbuat kebaikan dan menjauhi kemaksiatan
  4. Menyadarkan akan keagungan Allah dan kelemahan diri sebagai hamba
  5. Meningkatkan rasa syukur atas segala nikmat dari Allah
  6. Memperkuat keyakinan akan adanya hari pembalasan

Dengan memahami konsep Arsy, seorang muslim diharapkan semakin mendekatkan diri dan taat kepada Allah SWT.

Kesalahpahaman Umum tentang Arsy

Terdapat beberapa kesalahpahaman yang perlu diluruskan terkait konsep Arsy, antara lain:

  1. Menganggap Allah membutuhkan Arsy sebagai tempat
  2. Membayangkan bentuk fisik Arsy secara detail
  3. Menyamakan Arsy dengan konsep singgasana raja di dunia
  4. Menganggap Arsy sebagai kiasan semata, bukan makhluk nyata
  5. Terlalu fokus membahas Arsy hingga melupakan ibadah lainnya

Penting untuk memahami Arsy sesuai penjelasan Al-Quran dan hadits yang shahih, tanpa menambah atau mengurangi.

Hubungan Arsy dengan Alam Semesta

Beberapa ulama menjelaskan hubungan antara Arsy dengan alam semesta sebagai berikut:

  1. Arsy melingkupi seluruh alam semesta
  2. Alam semesta ibarat sebutir debu dibanding keagungan Arsy
  3. Arsy adalah pusat pengaturan seluruh urusan alam semesta
  4. Malaikat pembawa Arsy bertugas mengatur berbagai urusan makhluk
  5. Doa-doa makhluk naik ke Arsy sebelum dipersembahkan kepada Allah

Meski demikian, kita tetap harus berhati-hati untuk tidak membayangkan atau mengilustrasikan hubungan tersebut secara fisik.

Arsy dalam Konteks Hari Kiamat

Al-Quran dan hadits menyebutkan peran Arsy dalam peristiwa hari kiamat, antara lain:

  1. Arsy akan diangkat oleh delapan malaikat pada hari kiamat
  2. Manusia akan berkumpul di bawah naungan Arsy untuk dihisab
  3. Para penghuni surga akan melihat Arsy Allah
  4. Arsy akan menjadi saksi atas perbuatan manusia

Hal ini menunjukkan betapa pentingnya Arsy dalam rangkaian peristiwa akhir zaman dan hari pembalasan.

Pengaruh Konsep Arsy dalam Kehidupan Muslim

Pemahaman yang benar tentang Arsy dapat memberikan pengaruh positif dalam kehidupan seorang muslim, seperti:

  1. Meningkatkan kesadaran akan pengawasan Allah setiap saat
  2. Memotivasi untuk selalu berbuat baik dan menjauhi maksiat
  3. Menumbuhkan sikap rendah hati dan tidak sombong
  4. Mendorong untuk lebih khusyuk dalam ibadah
  5. Meningkatkan rasa takut sekaligus pengharapan kepada Allah
  6. Memperkuat keyakinan akan adanya hari pembalasan

Dengan demikian, pemahaman tentang Arsy seharusnya berdampak positif pada akhlak dan ibadah seorang muslim.

Cara Memahami Arsy yang Benar

Untuk memahami konsep Arsy dengan benar, beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah:

  1. Berpegang pada penjelasan Al-Quran dan hadits yang shahih
  2. Tidak membayangkan atau mengilustrasikan bentuk fisik Arsy
  3. Mengimani keberadaan Arsy tanpa mempertanyakan detailnya
  4. Memahami bahwa Allah tidak membutuhkan Arsy
  5. Fokus pada hikmah dan pelajaran di balik konsep Arsy
  6. Tidak terjebak dalam perdebatan yang berlebihan
  7. Menerapkan pemahaman tentang Arsy dalam peningkatan iman dan amal

Dengan pendekatan yang tepat, pemahaman tentang Arsy akan memperkuat keimanan seorang muslim.

Kesimpulan

Arsy merupakan salah satu konsep penting dalam akidah Islam yang menunjukkan keagungan dan kekuasaan Allah SWT. Meski hakikat sebenarnya hanya diketahui Allah, pemahaman yang benar tentang Arsy dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan seorang muslim.

Yang terpenting adalah mengimani keberadaan Arsy sesuai penjelasan Al-Quran dan hadits, tanpa menambah atau mengurangi. Dengan demikian, konsep Arsy akan memberikan dampak positif dalam kehidupan seorang muslim, baik dari segi spiritual maupun sosial.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya