Liputan6.com, Sydney - Kepolisian Australia menangkap dua pemuda yang diduga terkait terorisme. Keduanya ditangkap di Sydney, hari ini sebagai bagian dari operasi kontraterorisme yang sedang berlangsung di Negeri Kanguru. Terutama pasca-drama penyanderaan di Kafe Lindt, yang menewaskan dua korban pada pekan silam.
"Dua pemuda yang ditangkap berusia 20 dan 21 tahun. Orang pertama ditangkap karena memiliki dokumen untuk memfasilitasi serangan teroris. Sedangkan pemuda kedua ditangkap lantaran dugaan pelanggaran lain," ucap Wakil Komisioner Kepolisian Federal Australia (AFP) Michael Phelan, seperti Liputan6.com kutip dari Fox News, Rabu (24/12/2014).
Menurut Kepolisian Australia, kedua pemuda tersebut akan dibawa di Pengadilan Parramatta, Sydney pada hari ini,
Sejauh ini, Phelan mengatakan tidak ada ancaman teroris yang spesifik. Namun penangkapan di Sydney pada hari ini terkait pula dengan operasi kontraterorisme yang menyebabkan serangkaian penggerebekan di Sydney pada September silam.
Sejak September 2014, Kepolisian Australia menerjunkan lebih dari 800 personel untuk mengantisipasi aksi teror sebagai bagian dari Operasi Appleby. Operasi Appleby sekaligus menjadi upaya penanggulangan terhadap aksi terorisme yang terbesar dalam sejarah keamanan di Negeri Kanguru.
Sementara, teror Sydney terjadi pada Senin 15 Desember lalu, pukul 09.45 waktu setempat. Man Haron Monis yang berasal dari Iran membuat situasi kacau. Dengan mengenakan senjata, ia menyandera sekitar 50 pengunjung kafe.
Setelah 17 jam berlalu, polisi Australia memutuskan untuk menyerbu kafe setelah mendengar letupan senjata dari dalam tempat kongkow tersebut. Penyerbuan berlangsung tegang hingga baku tembak terjadi. Pada akhirnya, 3 orang tewas, termasuk pelaku teror Sydney, Man Haron Monis. (Ans)
Polisi Australia Tangkap 2 Orang Terkait Terorisme
Keduanya ditangkap di Sydney, sebagai bagian dari operasi kontraterorisme pasca-drama penyanderaan di Kafe Lindt.
diperbarui 24 Des 2014, 06:34 WIBDiterbitkan 24 Des 2014, 06:34 WIB
Penyelidikan teror Sydney Man Haron Monis itu diperkirakan dapat memakan waktu beberapa minggu atau bulan.
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Resep Puding Lumut Gula Merah: Hidangan Penutup Lezat dan Memikat
Solo Leveling Season 2: Cek Jadwal Tayang dan Cara Nonton Legal di Indonesia!
Tarif Listrik Kuartal I 2025 Tetap, Ini Rinciannya
Resep Pisang Molen Renyah dan Lezat, Cocok untuk Camilan Keluarga
Resep Capcay Kuah Kental Lezat, Mudah Dibuat
Potret Terbaru Erina Gudono dengan Rambut Bob, Tas Mewahnya Ikut Disorot
10 Destinasi Trawas Wisata yang Wajib Dikunjungi 2025, Ada yang Mirip Eropa dan Super Instagramable
Turis China Diduga Jadi Korban Pemerkosaan Tukang Ojek di Bali Saat Malam Tahun Baru
Kisah Mubaligh yang Sok Tahu dan Sok Suci Kritik Pemimpin, Diceritakan Gus Baha
Resep Salad Buah Segar dan Menyehatkan, Mudah Dibuat
Fokus : Tak Ada Jembatan, Warga Kab. Ende Nekat Seberangi Sungai Berarus Deras
Resep Bacem Tahu Lezat dan Mudah Dibuat, Cocok untuk Lauk Pendamping