Sarung Tangan Penerjemah Si Tunawicara

Sarung tangan ini membuat pembicaraan orang-orang dengan gangguan pendengaran bisa dipahami dengan mudah.

oleh Shareva Azahra diperbarui 09 Jan 2015, 21:04 WIB
Diterbitkan 09 Jan 2015, 21:04 WIB
Sarung tangan EnableTalk yang ditunjukkan oleh programmer Anton Stepanov. (Microsoft)
Sarung tangan EnableTalk yang ditunjukkan oleh programmer Anton Stepanov. (Microsoft)

Liputan6.com, Sydney - Tim mahasiswa dari Ukraina, QuadSquad membuat dan mengembangkan sepasang sarung tangan yang dapat menerjemahkan bahasa isyarat si tunawicara.

Alat itu dibuat saat digelar Microsoft Imagine Cup di Sydney, Australia.

Tim Ukraina menyebut penemuan mereka "EnableTalk".

Sarung tangan EnableTalk menggunakan serangkaian sensor flex, sensor sentuh, giroskop dan akselerometer serta sel surya untuk meningkatkan masa pakai baterai.

Karya QuadSquad disebut-sebut menghabiskan dana US$ 1.200 atau sekitar Rp 15 juta.

Hasil karya mereka memungkinkan pembicaraan orang-orang dengan gangguan pendengaran bisa mudah dipahami. Demikian dikutip dari Giant Freakin Robot, Jumat (9/1/2015). (Sha/Tnt)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya