Bantuan Tangan Palsu - Selfie di Gedung Pencakar Langit

Danie Lau dan rekan-rekannya bersantai sambil makan pisang serta mengambil video selfie mereka di puncak gedung tinggi Hongkong, The Centre.

oleh Liputan6 diperbarui 06 Feb 2015, 18:37 WIB
Diterbitkan 06 Feb 2015, 18:37 WIB
(lip6 Petang) Jendela Dunia
(Liputan 6 TV)

Liputan6.com, Hong Kong - Kebakaran di sebuah pasar grosir di Huidong, Guangdong, Tiongkok menewaskan 17 orang. Berita ini mengawali Jendela Dunia yang ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Jumat (6/2/2015).

4 orang di antara regu pemadam kebakaran yang dikerahkan ke lokasi mengalami luka dan cedera. Api berawal dari lantai 4 pusat grosir dan penyebab kebakaran masih diselidiki.

Di Taipei, Taiwan, 4 jenazah korban kecelakaan pesawat TransAsia 235 ditemukan hingga total korban jiwa 35 orang. Masih ada 8 korban yang belum ditemukan, sedangkan 15 orang lainnya selamat.

Pesawat terbang rendah mengikuti alur sungai. Beberapa saat sebelum kecelakaan menimbulkan spekulasi pilot berupaya untuk menghindarkan pesawat dari gedung-gedung tinggi dan memilih jatuh ke air.

Di Texas, Amerika Serikat, sebanyak 8 anak menerima bantuan tangan prostetik dari rumah sakit dan sebuah LSM E-Nable menggunakan mesin cetak 3D.

Anak anak itu dapat memilih sendiri rancangan tangan palsu untuk mereka masing-masing. Tangan palsu itu hanya dibuat dalam waktu 2 jam dan membutuhkan dana US $50.

Sementara itu, santai sambil makan pisang sudah biasa. Tetapi Danie Lau dan rekan-rekannya bersantai sambil makan pisang serta mengambil video selfie mereka di puncak gedung tinggi Hongkong, The Centre.

Gedung itu memiliki tinggi 345 meter. Daniel Lau dan 2 kawannya dikenal gemar melakukan selfie di puncak-puncak gedung. Aksi mereka ditonton jutaan orang di situs berbagi video YouTube. (Vra/Yus)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya