Liputan6.com, Cologne- Sepasang kadal kembar siam berkepala dua jenis Quince Biawak ditemukan di kebun binatang Jerman. Ironisnya, kadal kembar tersebut telah mati ketika ditemukan pada bulan Juni 2009 di terarium di Kebun Binatang Cologne, Jerman. Meski demikian, laporan mengenai penyebab kematian kadal berkepala dua tersebut baru dikeluarkan oleh pihak Kebun Binatang tahun ini, sebagaimana dikutip oleh LiveScience, Senin (9/2/2015).
Induk dari kadal kembar siam berkepala dua tersebut juga berdiam di lokasi yang sama, yang mati pada bulan September 2009. Kepala kadal dan jaringan perut kembar siam itu dilaporkan masing-masing memiliki tubuh yang umumnya berkembang dengan baik, termasuk seluruh anggota badan dan ekor.
Mona van Schingen, seorang ahli reptil di University of Cologne di Jerman dan rekan-penulis laporan ini mengatakan bahwa meski demikian, kadal kembar ini memiliki kolom tulang belakang melengkung, dan kulit mereka belum sepenuhnya terbentuk, sehingga perut mereka terbuka dan organ internal mereka terlihat.
Quince biawak, atau hewan dengan nama latin Varanus melinus ini merupakan spesies yang relatif baru bagi ilmu pengetahuan. Ditemukan pertama kali pada tahun 1997, hewan ini diperkirakan dapat mencapai panjang dari 80 cm pada saat bayi hingga 4 meter untuk ukuran dewasa. Quince biawak merupakan hewan asli asal Indonesia. (Liz)
* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.