Liputan6.com, Paris - Presiden Prancis Francois Hollande berencana untuk memperkenalkan hukuman baru bagi kejahatan anti-Semit (anti Yahudi), rasis dan kejahatan bermotivasi homofobia (perilaku negatif terhadap sesama jenis).
"Anti Semit tidak punya tempat di Prancis dan ia mengatakan bahwa serangan terhadap Muslim meningkat," kata Hollande dalam acara makan malam tahunan di Paris yang diselenggarakan oleh organisasi Yahudi utama di Prancis, seperti dikutip dari BBC, Selasa (24/2/2015).
Dalam pernyataannya, Presiden Holland meyakinkan komunitas Yahudi bahwa mereka diterima dan aman di Prancis.
Proposal presiden Prancais itu disampaikan setelah 17 orang tewas dalam penembakan di sebuah supermarket khusus makanan Yahudi dan penembakan di kantor majalah Charlie Hebdo bulan lalu.
Sementara itu, pasca tragedi Charlie Hebdo, Organisasi Persatuan Etika dan Humanis Internasional, IHEU, menyatakan peristiwa itu menjadi momen yang tepat untuk menghapuskan hukum yang mengatur tentang penistaan agama.
Penyerangan terhadap karyawan majalah satire Charlie Hebdo mengakibatkan reaksi yang luar biasa untuk membela kebebasan berpendapat, tidak hanya di Prancis tetapi juga di seluruh dunia.
Sama halnya dengan di banyak di belahan bumi lain, publikasi gambar kartun yang disebut-sebut Nabi Muhammad menuai protes keras, karena menurut ajaran Islam, memperlihatkan gambar tersebut adalah hal yang dilarang.
Presiden IHEU, Sonja Eggerickx, menjelaskan kampanye yang mereka gelar bertujuan untuk mendukung pihak-pihak yang selama ini berjuang menghapuskan hukum penistaan agama. (Tnt/Mut)
Hukuman Baru untuk Kejahatan Bermotif Kebencian di Prancis
Presiden Prancis Francois Hollande berencana untuk memperkenalkan hukuman baru itu pasca teror di Charlie Hebdo dan di supermarket Yahudi.
diperbarui 24 Feb 2015, 17:04 WIBDiterbitkan 24 Feb 2015, 17:04 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Buah Penurun Kolesterol yang Ampuh, Pir hingga Stroberi Solusinya
BRI Bakal Bagikan Dividen Interim, Tengok Jadwalnya
Bertemu Pemerintah Arab Saudi, Dahnil Anzar Bahas Persiapan Haji 2025-2026
10 Manfaat Daun Bidara untuk Kesehatan Tubuh, Bantu Turunkan Kolesterol hingga Gula Darah
Bus Listrik Golden Dragon Jadi Armada Transjakarta
Darurat Polusi Plastik di Bali, Pantai Jimbaran Hampir Seluruhnya Tertutup Sampah
Bola Panas PPN 12% Kini Ada di Tangan Presiden Prabowo
Cek Fakta: Tidak Benar Mendeteksi Keaslian Uang Rupiah dengan Cara Mengelupas
VIDEO: Kaleidoskop News 2024, Prabowo Jadi Presiden hingga Polisi Tembak Polisi
Prediksi Liga Inggris Liverpool vs Leicester City: Siapa Bisa Hentikan The Reds?
Mengenal Toko Roti Gelora, Kuliner Legendaris di Jatinegara
Elang Botak Resmi Jadi Burung Nasional Amerika Serikat