Liputan6.com, Winnipeg Polisi Royal Canadian Mounted (RCMP) mengamankan penumpang mabuk yang menyerang pramugari setelah pesawat mendarat di Winnipeg, Kanada. Petugas bandara mengatakan, penerbangan Air Canada dari Ottawa menuju Vancouver pada Rabu malam dialihkan ke Winnipeg.
Menurut laporan para awak kabin, yang dilansir Global News, Jumat (3/7/2015), mereka harus menahan seorang penumpang mabuk yang melakukan kekerasan agar pesawat bisa mendarat dengan aman. Selain itu, hal tersebut dilakukan untuk menghindari sesuatu yang buruk terjadi pada penumpang lainnya.
Ketika berupaya menangani penumpang, seorang pramugara menderita luka ringan akibat diserang penumpang mabuk tersebut. Sebagai bagian dari tindak lanjut, ia mendapat penanganan medis dan pesawat pun kembali terbang ke Vancouver sekitar dua jam kemudian.
Advertisement
Wanita berusia 24 tahun, Paulette Metuq, asal Nunavut menghadapi tuduhan penyerangan yang mengakibatkan luka terhadap awak kabin atau penumpang pesawat serta tindakan pengrusakan di pesawat. (fhh/heidy)